Manila - Timnas Indonesia U-22mematangkan persiapan jelang laga pembuka Grup B SEA Games 2019 melawan Thailand. Sehari jelang laga, Senin (25/11/2019), skuat Garida Muda mengasah kemampuan eksekusi bola mati.
Sesi latihan digelar di Stadion Rizal Memorial, Manila. Pelatih Indra Sjafri memerintahkan pemain untuk menjalankan strategi penyelesaian akhir melalui situasi bola mati.
Advertisement
Skema yang dilakukan adalah penyelesaian akhir dari tendangan penjuru dan tendangan bebas. Hal ini dilakukan agar lini depan Timnas Indonesia U-22 bisa memaksimalkan segala peluang yang ada.
"Tadi kami mengasah kemampuan set piece untuk menghadapi Thailand. Ini menjadi latihan terakhir untuk menghadapi Thailand besok sore," kata Pelatih Indra Sjafri di Manila.
"Bagaimana tendangan penjuru, tendangan bebas, lemparan ke dalam, juga bagaimana kemungkinan kalau ada penalti. Itu yang kami tugasi ke masing-masing dari pemain Timnas Indonesia U-22," ujar pelatih asal Sumatra Barat itu.
Strategi dalam Turnamen
Indra Sjafri mengaku enggan memetakan kekuatan lawan yang bakal merepotkan Timnas Indonesia U-22. Menurut dia, semua lawan punya potensi bahaya yang sama sehingga wajib diwaspadai.
"Kalau sedang ikut turnamen seperti SEA Games 2019 jangan hanya menganggap satu atau dua tim yang berat. Kami juga punya strategi untuk menghadapinya sebuah turnamen. Pertandingan pertama itu yang penting buat kami," kata Indra Sjafri.
Pembaca Bola.com bisa menikmati sajian liputan eksklusif SEA Games 2019 Filipina di dengan mengklik tautan ini.
Baca Juga
Advertisement