Kena Tumor Otak, Payudara Pria Tiongkok Membesar dan Mengeluarkan Susu

Tumor jinak di otak membuat payudara pria ini membesar dan bisa mengeluarkan air susu

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 26 Nov 2019, 07:00 WIB
Ilustrasi payudara pria (iStock)

Liputan6.com, Jakarta Seorang pria di Tiongkok mengalami pembesaran payudara usai didiagnosis tumor otak. Tidak hanya itu, organ tersebut bahkan bisa mengeluarkan susu seperti perempuan pada umumnya.

Pria yang disebut Wang itu mengalami pembesaran payudara hingga berukuran cup B. Selain itu, ia juga mengalami disfungsi ereksi.

Rasa malu membuat pria 25 tahun itu pergi ke Hangzhou Hospital of Traditional Chinese Medicine di Tiongkok timur. Dokternya, Jin Jianhong, wakil kepala endokrinologi di fasilitas kesehatan tersebut menemukan bahwa hal itu disebabkan karena prolaktinoma.

Kondisi ini disebabkan oleh tumor jinak pada kelenjar pituitari yang menyebabkan produksi hormon prolaktin berlebihan sehingga merangsang keluarnya susu.

"Tumor tersebut menyebabkan tubuhnya memproduksi prolaktin, yang menyebabkan perkembangan kelenjar susu dan juga menyebabkan serangkaian masalah termasuk disfungsi ereksi," kata Jin seperti dikutip dari Daily Star pada Selasa (26/11/2019).

Simak juga Video Menarik Berikut Ini


Tidak Berani Berolahraga

Ilustrasi payudara pria (iStock)

Kepada Jin, Wang mengatakan bahwa air susu akan keluar ketika payudaranya mendapatkan sentuhan. Selain itu, seringkali pria tersebut juga mengalami sakit kepala.

Selain pertumbuhan payudara, Wang juga mengakui bahwa nafsu makannya sering naik turun. Dia juga kehilangan hasrat untuk berolahraga dan menyebabkan berat badannya naik 25 kilogram dalam setahun.

"Dibandingkan dengan pria lain, payudara saya terlalu terlihat jelas. Ada beberapa kali saya ingin berolahraga, tetapi saya tidak berani mengenakan pakaian ketat," kata Wang kepada Hangzhou Daily, dikutip dari Daily Mail.

Kondisi yang janggal itu membuat pacarnya meminta Wang untuk pergi ke dokter.

Jin dan rekan-rekannya melakukan perawatan kepada Wang. Pria yang merupakan pekerja ritel itu menjalani pengobatan untuk menekan dan mengurangi pertumbuhan tumor non-kanker itu hingga menyusut dalam tiga bulan. Tidak hanya itu, payudaranya juga mengecil dan janggutnya mulai bertumbuh.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya