Embrace, Embrace Penantian Sekian Lama Adrian Khalif

Adrian Khalif lega bisa menelurkan album perdana.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Nov 2019, 05:30 WIB
Adrian Khalif

Liputan6.com, Jakarta Penyanyi Adrian Khalif kini bisa lega. Pasalnya,  album perdananya yang berjudul Embrace, Embrace telah rampung setelah tiga tahun. Album ini sekaligus sebagai pembuktian eksistensi dirinya di industri musik Indonesia.

Adrian Khalif meluncurkan albumnya dalam bentuk digital dan fisik. Ini merupakan mimpinya selama ini. Banyak pengalaman mendebarkan selama proses pembuatan albumnya. Selama tiga tahun Adrian menyicil tulisan-tulisan dan demo lagu. Pemantapan pembuatan album ini sendiri dilakukan selama enam bulan terakhir.  

"Semoga bisa dinikmati dan banyak yang suka. Apa yang telah saya lakukan dengan tim, semua yang telah mendukung saya selama 3 tahun ini. Album ini sekaligus jadi bukti saya terjun ke industri musik Tanah Air," ujar Adrian Khalif saat jumpa pers peluncuran album Embrace, Embrace di Jakarta, baru-baru ini.  

 


Alasan

Adrian Khalif. (Instagram @adriankhalif)

Adrian Khalif juga punya alasan sendiri mengapa meluncurkan album besutan E-motion Entertainment ini dalam bentuk fisik. Di era digital seperti sekarang, banyak musisi lebih memilih album dalam bentuk digital. Namun bagi Adrian album fisik sejatinya sebuah legitimasi seorang musisi.

Album perdananya ini berisi sembilan lagu di mana empat single di antaranya sudah sempat dirilis ke khalayak di platform music streaming. Dalam album ini Adrian terinspirasi sejumlah musisi hip-hop, R&B dan soul termasuk Kanye West. “Kanye adalah orang paling berpengaruh yang pernah aku kenal, dia memainkan rap, gospel, R&B, soul, funk, semua genre," ujar Adrian.

 


Inspirasi

Adrian Khalif

Selain Kanye, Adrian juga terinspirasi banyak musisi 90’s dengan musik R&B seperti Tamia pelantun Missing You yang juga menjadi salah satu lagu favorit Adrian. Dalam album ini, Adrian menawarkan sederet lagu bernuansa nostalgia yang sarat lirik romansa.

Dalam album ini, Adrian juga memperkenalkan single terbarunya Alibi, setelah sebelumnya merilis dua single kental nuansa musik era 80-an, Morning Light dan Utopia.  Alibi membawa nafas romansa begitu kental pada sisi liriknya dengan pesan tersirat tentang rasa rindu yang menggebu, rasa penasaran yang hanya bisa diobati dengan melepas rindu hingga harus mengusik malam.

 


Sinyal

Di single terbarunya ini, Adrian seperti ingin mengirim sebuah sinyal yang menunjukkan kedewasaannya dalam bernyanyi. Alibi mengawinkan lirik yang punya makna tersirat dengan aransemen musik yang sederhana, membuat siapapun akan terngiang dengan isian vokal Adrian yang mendayu-dayu dan begitu membius.

Di album ini, Adrian juga menggandeng tiga musisi yakni Ben Sihombing dalam single Morning Light. Sementara ia berkolaborasi dengan A Nayaka dalam lagu WYD? dan Cantika Abigail pada lagu Take Care.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya