Liputan6.com, Jakarta - Bagi sebagian besar wanita, bisa menggunakan sepatu yang pas di kaki dan cocok di segala situasi bagaikan menemukan kepuasan luar biasa. Rasa percaya diri mereka akan naik, entah itu saat mengenakan sepatu sneaker, flat, stiletto, atau espadrilles.
Para pengoleksi sepatu dan perempuan yang mengutamakan penampilan cenderung berhati-hati dalam memilih dan membeli alas kaki ini, sebab menurut mereka, sepatu dapat menjadi 'sekutu' terbaik dalam hal kenyamanan, mode, penampilan, dan gaya.
Advertisement
Lalu, bagaimana tips mendapatkan sepatu yang selalu bisa disesuaikan dalam segala kondisi atau acara? Berikut 5 di antaranya, menguti situs web brightside.com, Selasa (26/11/2019) yang merujuk pada konsultan gambar Laura Malpeli de Jordaan.
1. Perhatikan Kaki dan Betis
Kaki dan betis besar
Ada korelasi antara hak tinggi dan kaki. "Jika seorang wanita dengan kaki besar mengenakan rok dan memadukannya dengan sepatu ber-heels tipis, mereka akan membuat kakinya terlihat lebih besar," kata konsultan. Sebaliknya, pilihlah sepatu yang memiliki hak sedang hingga tebal, jika Anda memiliki betis besar atau pergelangan kaki besar.
Kaki kurus / kecil
Sepatu terbaik untuk kaki yang kurus adalah sepatu dengan detail di pergelangan kaki, seperti sepatu ankle boot. Anda juga dapat memilih sepatu bertali yang diikat tepat di pergelangan kaki, yang akan membuat kaki tampak lebih lebar secara visual.
Kaki pendek / panjang
Tidak disarankan untuk memakai sepatu jenis closed toe karena hanya membuat tubuh Anda terlihat tidak proporsional. Alas kaki yang menekankan pergelangan kaki juga memberikan efek "memotong" kaki, jadi lebih baik untuk menghindarinya. Sedangkan untuk wanita dengan kaki panjang, semua jenis sepatu akan cocok untuk Anda.
Advertisement
2. Tempat Kerja atau Acara Tertentu
Memilih sepatu yang tepat untuk tempat kerja atau menghadiri acara tertentu dapat menciptakan kesan yang tepat pula. Prinsip ini harus diterapkan pada semua jenis alas kaki.
Itulah mengapa penting untuk menghindari desain yang terlalu informal dan terbuka di lingkungan yang lebih konservatif. Ketinggian hak juga penting, terutama tergantung pada jumlah waktu yang Anda habiskan untuk memakainya.
Pakar kesehatan menyarankan, hak tinggii harus berukuran di antara 3 dan 5 cm, sehingga berat badan Anda dapat didistribusikan lebih merata dan ada sedikit tekanan di bagian depan kaki.
Jika Anda merasa memerlukan penggunaan hak tinggi lebih sering, Anda dapat mencoba platform sebagai alternatif, karena mereka menambah tinggi yang diinginkan dan menyeimbangkan berat pada kaki.
3. Warna
Warna sepatu juga bisa menjadi faktor penentu keindahan penampilan. Sepatu hitam, terutama yang bertali tinggi, terlihat bagus apabila dikenakan pada wanita yang punya kaki jenjang.
Namun, tidak untuk mereka yang bertubuh pendek lantaran sepatu ini hanya akan membuat kaki mereka terlihat lebih pendek. Sebaliknya, gunakan sepatu berwarna netral yang memanjang secara visual.
Dianjurkan untuk memilih warna sepatu yang paling dekat dengan warna kulit dan dikoordinasikan dengan warna pakaian.
Advertisement
4. Efek Visual
Ujung sepatu dapat mengubah persepsi seseorang terhadap kaki kita, yang terlihat lebih lebar atau lebih kecil dan lebih pendek atau lebih panjang.
Sepatu dengan ujung kaki yang runcing cenderung memberi gaya pada punggung kaki dan menciptakan efek pemanjangan kaki, jika dikombinasikan dengan celana ketat dan celana berwarna sama. Ini direkomendasikan bagi mereka yang ingin tampil lebih tinggi.
Namun, itu tidak disarankan untuk mereka yang berkaki sangat kecil, kecuali sepatu yang memiliki detail dalam desainnya. Bisa juga pakai sepatu dengan ujung kaki persegi agar menambah sedikit efek pada kaki.
Akan tetapi, sepatu model itu harus dihindari bagi mereka yang punya pergelangan kaki lebar.
Sedangkan sepatu dengan ujung bundar bisa melebarkan kaki secara visual.
5. Gaya
Gaya mungkin merupakan aspek yang paling penting untuk dipertimbangkan seorang wanita. Apa pun yang didikte majalah mode, alas kaki terbaik membuat kita merasa nyaman dan mencerminkan seperti apa karakter kita.
Citra pribadi adalah narasi dan eksternalisasi identitas kita masing-masing. Wanita yang lebih "feminin" mungkin lebih suka memakai sepatu hak tinggi daripada sepatu flat atau sneaker.
Namun, mereka yang lebih suka gaya sederhana, sporty dan kasual umumnya lebih nyaman memakai sepatu tanpa hak atau, mungkin, dengan hak rendah.
Advertisement