Jakarta - Timnas Indonesia U-22 menunjukkan statusnya sebagai kandidat juara pada cabor sepak bola putra SEA Games 2019. Pada laga pembuka Grup B, Selasa (26/22/2019), anak asuh Indra Sjafri sukses mengalahkan juara bertahan Thailand.
Timnas Indonesia U-22 menang 2-0 dalam laga yang dimainkan di Stadion Rizal Memorial, Manila. Gol lahir dari Egy Maulana Vikri dan Osvaldo Haay di masing-masing babak.
Advertisement
Buat beberapa kalangan, semisal media-media Vietnam, kemenangan Indonesia ini dianggap "kejutan", mengingat lawan yang dihadapi adalah Thailand.
Setelah pertandingan, pelatih Thailand Akira Nishino angkat bicara perihal kekalahan tim asuhannya dari Indonesia. "Hasil pertandingan hari ini tidak bagus buat kami. Tetapi, pemain sudah berjuang di lapangan," kata Nishino, dalam sesi konferensi pers.
"Timnas Indonesia U-22 bermain lebih bagus. Kami mendapatkan peluang dan mencoba mencetak gol, tapi tak bisa," lanjutnya.
"Kami akan fokus ke pertandingan selanjutnya untuk meraih kemenangan," kata pelatih Timnas Jepang di Piala Dunia 2018 itu.
Dalam posisi tertinggal 0-1, Thailand mencoba bangkit di babak kedua. Nishino memasukkan Supachok Sarachat untuk menambah daya gedor.
Serangan Balik
Upaya itu terbilang berhasil karena Timnas Indonesia U-22 menjadi tertekan. Sebaliknya, Thailand mendapat peluang untuk menyerang.
Hanya, usaha itu tak membuahkan gol lantaran ternyata Indonesia mampu menerapkan serangan balik cepat dan mematikan. Kecepatan pemain-pemain sayap Garuda Muda tak bisa dibendung Thailand. Hingga, justru lahir gol kedua Indonesia melalui Osvaldo Haay.
Pada pertandingan selanjutnya, Thailand akan berjumpa Brunei Darussalam, yang kalah telak 0-6 dari Vietnam pada laga pertama (25/11/2019), sementara Indonesia bersua Singapura.
Pertandingan itu dimainkan di Stadion Rizal Memorial, Kamis (28/11/2019).
Disadur dari: Bola.com (Penulis: Zulfirdaus Harahap/Editor: Aning Jati, published 26/11/2019)
Advertisement