5 Fakta Mark Ruffalo, Dari Kena Tumor Otak Hingga Adiknya Ditembak Mati

Karier Mark Ruffalo mengangkasa setelah memerankan Bruce Banner alias Hulk, jagoan dari Marvel Cinematic Universe.

oleh Wayan Diananto diperbarui 02 Des 2019, 07:00 WIB
Mark Ruffalo. (Bintang/EPA)

Liputan6.com, Jakarta Karier Mark Ruffalo mengangkasa setelah memerankan Bruce Banner alias Hulk, jagoan dari Marvel Cinematic Universe. Sebagai Hulk, Mark Ruffalo tampil di sejumlah film box office termasuk Avengers: Infinity War dan Avengers: Endgame, yang menjadi film terlaris sepanjang sejarah.

Tak mau terjebak di film-film komersial, Mark Ruffalo menjajal beragam karakter. Yang terbaru, ia tampil di Dark Waters. Dalam Dark Waters, Mark Ruffalo memerankan Robert Bilott. Akting Mark Ruffalo kembali memanen pujian dari penonton maupun kritikus.

Dark Waters sendiri tayang di Indonesia, mulai akhir November 2019. Showbiz Liputan6.com merangkum 5 fakta menarik Mark Ruffalo yang kami himpun dari berbagai sumber. Selamat menyimak.


1. Mengidap Tumor Otak

Mark Ruffalo.

Tahun 2002, Mark Ruffalo semestinya tampil sebagai Merrill Hess, mendampingi Mel Gibson di film Signs. Peran itu akhirnya jatuh ke tangan Joaquin Phoenix. Mark Ruffalo batal tampil setelah didiagnosis mengidap tumor otak.

Ditemukan pada fase awal, ia pun menjalani bedah otak. Bedah otak ditempuh setelah tumor membuat sebagian wajahnya mengalami paralisis parsial. Paralisis adalah hilangnya kemampuan untuk bergerak karena cedera atau penyakit pada bagian saraf. Kini Mark Ruffalo pulih total dan kembali beraktivitas di dunia seni peran.


2. Ikut Audisi 800 Kali

Mark Ruffalo dalam Foxcatcher. (Dok. IMDb/ Annapurna Pictures)

Lahir di Wisconcin, AS, 22 November 1977, Mark Ruffalo memulai karier akting sejak 1989. Kali pertama ia muncul di serial televisi CBS Summer Playhouse: American Nuclear. Ketika diwawancara majalah Moviemaker, Mark Ruffalo mengaku telah mengikuti 800 audisi peran seumur hidupnya. Ia tak menyesal ratusan kali gagal audisi.

Baginya, kegagalan itu turut membentuk jati dirinya kini. Mark Ruffalo telah meraih 3 nominasi Oscar untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik lewat film The Kids Are All Right, Foxcatcher, dan Spotlight.


3. Punya 3 Anak

Mark Ruffalo.

Mengakhiri masa lajang pada 2000, Mark Ruffalo menikahi Sunrise Coigney. Pasangan ini dikaruniai 3 anak. Anak pertama, laki-laki, bernama Keen Ruffalo lahir pada Juni 2001. Anak kedua, perempuan bernama Bella Noche Ruffalo, lahir pada Mei 2005.

Anak ketiga, perempuan, Odette Ruffalo lahir pada 20 Oktober 2007. Kala itu, usia Mark Ruffalo 39 tahun. Rumah tangga pasangan Mark Ruffalo-Sunrise dikenal adem ayem. Mereka tinggal di Manhattan dan diketahui punya rumah mewah di New York, AS.

 


4. Sang Adik Ditembak Mati

Mark Ruffalo.

Salah satu tragedi terkelam dalam hidup Mark Ruffalo terjadi pada 1 Desember 2008. Kala itu, sang adik, Scott Ruffalo ditemukan terkapar di depan rumahnya, di kawasan Beverly Hills, AS, usai ditembak di bagian kepala.

Scott Ruffalo yang mangkat di usia 39 tahun berprofesi sebagai penata rambut. Ia telah menikah dengan Luzelena. Kasus ini masih belum terpecahkan sementara pihak keluarga Ruffalo enggan berkomentar lebih detail kepada khalayak. Jenazah Scott Ruffalo akhirnya dikremasi.

                                                 


5. Mengunjungi Keluarga Robert Bilott

Salah satu adegan film Dark Waters. (Foto: IMDb/ Dok. Focus features)

Dalam Dark Waters, Mark Ruffalo memerankan Robert Bilott yang hingga kini masih hidup. Mark sering bertemu dan berdiskusi dengan Robert Bilott sebelum syuting dimulai. Keduanya pergi ke Parkersburg, makan bareng, mengunjungi keluarga Bilott, termasuk menilik koleksi mobilnya.

"Saya menghabiskan banyak waktu dengan Robert Bilott. Ia hadir di lokasi syuting sesering mungkin. Kedatangannya di lokasi syuting memudahkan saya untuk melakoni kehidupannya dalam film," urai Mark Ruffalo ketika diwawancara ScreenRant baru-baru ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya