Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara resmi telah mengumumkan Sayembara Gagasan Desain Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) tingkat nasional terhitung sejak 2 Oktober 2019 yang diluncurkan di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Saat ini, tercatat sudah ada 292 peserta yang telah melakukan tahap pemasukan karya dalam situs sayembara ikn.pu.go.id dari keseluruhan total 755 peserta yang mendaftar.
Baca Juga
Advertisement
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, sayembara ini bertujuan untuk memperoleh berbagai ide/gagasan desain kawasan melalui partisipasi masyarakat, khususnya yang berkecimpung pada bidang arsitektur, perencanaan dan perancangan kota, maupun disiplin lain yang terkait di Indonesia.
"Perencanaan dan perancangan IKN ini merupakan langkah awal yang menentukan dalam mewujudkan IKN yang sesuai dengan harapan kita semua. Dalam sayembara ini, kami berharap agar para peserta dapat mencurahkan gagasan-gagasannya untuk mentransformasikan setiap kriteria ke dalam bentuk desain kota yang kita impikan dan akan kita wujudkan bersama," tuturnya, Senin (2/12/2019).
Untuk tahap selanjutnya, akan dilakukan evaluasi administrasi terhadap karya desain ibu kota yang masuk mulai 2-6 Desember 2019. Selanjutnya, proses penjurian akan dilakukan mulai 9-13 Desember 2019 yang melibatkan 13 tim Juri yang telah ditetapkan oleh Menteri Basuki.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Penetapan Pemenang
Setelah proses penjurian tahap 1 dan 2 akan dilakukan dengan proses penetapan pemenang yang berlangsung dari 16 hingga 20 Desember 2019.
Penetapan pemenang sayembara akan diumumkan pada 23 Desember 2019. Selanjutnya pemberian hadiah akan dilaksanakan 27 Desember 2019.
Sebagai pemenang desain IKN nantinya adalah 3 pemenang utama dan 2 juara harapan yang akan mendapatkan hadiah uang tunai senilai total Rp 5 miliar dan piagam penghargaan.
Advertisement
Hadiah Rp 2 Miliar
Setiap pemenang akan mendapatkan piagam penghargaan dan hadiah. Pemenang I Rp 2 miliar, Pemenang II Rp 1,25 miliar, pemenang III Rp 1 miliar, Harapan I 1 Rp 500 juta, dan Harapan II Rp 250 juta.
Konsep dari para pemenang sayembara tingkat nasional akan menjadi bagian dari kerangka acuan untuk Sayembara taraf internasional pada 1 Januari-31 Maret 2020. Hasilnya akan dilakukan pengayaan rancangan kota hasil sayembara nasional oleh para ahli internasional.