Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah mengoperasikan KA Dharmawangsa dengan rute Stasiun Pasar Senen-Stasiun Surabaya Pasar Turi. KA ini merupakan bagian dari KA baru yang dioperasikan untuk meningkatkan kapasitas KAI, khususnya dalam menghadapi Natal dan tahun baru (Nataru).
Direktur Utama KAI Edi Sukmoro mengatakan, pada masa nataru kali ini, pihaknya memperkirakan jumlah penumpang akan mengalami kenaikan dibanding hari-hari biasa.
"Saat nataru, semua staf kita harus turun kelapangan, karena prediksi kita jujmlah penumpang naik 4 persen. Dari 5,6 juta penumpang menjadi 5,9 juta penumpang," kata Edi di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (2/12/2019).
Baca Juga
Advertisement
Hingga kini, KAI sudah menjual tiket KA untuk perjalanan nataru. Setidaknya sekitar 30-40 persen tiket sudah terjual. "Untuk rute paling favorit itu seperti Surabaya, Jogja, Solo," tegas Edi.
Saat ini, KAI sudah meningkatkan pelayanannya dalam pemesanan tiket KA. Jika sebelumnya pembelian tiket KA bisa dilakukan 90 hari sebelum keberangkatan, kini hanya bisa 60 hari sebelum keberangkatan.
"Kita berharap nanti tahun baru kereta api menjadi opsi bagi calon pemudik," pungkas Edi.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
KAI Luncurkan Kereta Dharmawangsa, Rute Jakarta-Surabaya
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI meluncurkan Kereta Api Dharmawangsa, dengan rute Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi (PP). Peresmian pengoperasian KA Dharmawangsa ini dilaksanakan oleh Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro, di Stasiun Pasar Senen.
"Dengan diluncurkannya KA Dharmawangsa ini, kami berharap dapat mengakomodir kebutuhan perjalanan KA para pelanggan yang ingin ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sekaligus dapat meningkatkan minat masyarakat menggunakan kereta api dalam setiap perjalanannya," kata Edi di Stasiun Pasar Senen, Senin (2/12/2019).
Bertambahnya KA baru keberangkatan di wilayah Daop 1 Jakarta ini, sesuai dengan keputusan Menteri Perhubungan nomor KP 1781 Tahun 2019 tentang Penetapan Grafik KA Tahun 2019 PT KAI (Persero).
Jadwal keberangkatan KA Dharmawangsa dimulai pukul 8.25 WIB dari Pasar Senen, dengan beberapa pemberhentian di stasiun Pagadenbaru, Cirebon Perujakan- Brebes- Tegal- Pekalongan- Waleri-Semarang Tawang-Ngrombo-Randublatung-Cepu-Bojonegoro- Babat- Lamongan dan akan berakhir di stasiun Surabaya Pasar Turi pada Pukul 19.30 WIB.
KAI menawarka nsetiap perjalanannya KA Dharmawangsa akan memakan waktu tempuh selama 11 jam 5 menit (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi). KA ini memiliki tiga kereta eksekutif dengan kapasitas 150 tempat duduk (TD) dan enam kereta ekonomi dengan kapasitas 636 TD. Dengan demikian jumlah keseluruhan yang disediakan adalah 786 TD.
Advertisement
Harga Tiket
Sementara untuk harga tiket KA Dharmawangsa, PT KAI menerapkan tarif batas bawah dan batas atas, yakni dari stasiun Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi untuk weekday kelas Eksekutif seharga Rp 350-390 ribu. Sedangkan, untuk kelas Ekonomi Rp 150 ribu.
Untuk weekend, kelas eksekutif Rp 350-480 ribu, dan kelas ekonomi Rp 150-160 ribu.
Terkait nama yang diberikan oleh PT KAI, pada KA yang baru diluncurkan ini dinamakan "Dharmawangsa", ternyata ada filosofinya.
"Filosofi dinamakan KA Dharmawangsa karena, Dharmawangsa sendiri adalah nama seorang Raja Lerajaan Medang, yaitu mertua sekaligus paman dari Raja Airlangga dari Kerajaan Kahuripan. Kerajaan Medang yang berasal dari Jawa Timur ini merupakan kerajaan besar yang menurunkan raja-raja besar di Pulau Jawa. Maka, diharapkan dengan diluncurkannya KA Dharmawangsa ini, PT KAI ke depannya semakin besar, jaya, dan terus meningkatkan pelayanan kepada pelanggan," jelas Edi.