Kaki Diamputasi Akibat Cedera, Curhatan Pesepakbola Muda Banjir Dukungan Warganet

Pesepakbola muda ini berbagi cerita bahwa kehilangan salah satu kakinya bukanlah akhir dari segala mimpi yang sudah ia mulai.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 03 Des 2019, 19:00 WIB
(@adityarmss/twitter.com)

Liputan6.com, Jakarta - Sosok Aditya yang sempat bermain di Klub Persib U-17 sangat menginspirasi. Bagaimana tidak, meski berat karena kehilangan salah satu kakinya, tapi ia tidak patah semangat untuk terus berjuang mengejar mimpinya.

Melalui akun Twitter-nya @Adityaarms, ia berbagi cerita bahwa kehilangan salah satu kakinya bukanlah akhir dari segala mimpi yang sudah ia mulai. Ia mengatakan bahwa keputusannya untuk mengamputasi salah satu kakinya adalah sebuah pilihan besar yang ia lakukan di sepanjang hidupnya.

“Jadi gini, sebelumnya saya mau kasih tau kalo saya ini hobi main sepak bola dari kecil dan pas umur 17 saya lolos ikut Diklat Persib Bandung, tapi di pertengahan 2019 ini, saya memberanikan diri ngambil keputusan yang sangat berat di hidup saya , yaitu meng-amputasi kaki kanan,” twit yang ditulis Aditya.

 

Masalah pada kakinya bermula ketika tahun 2017, kakinya berbenturan dengan penjaga gawang lawan dan mengalami cedera yang cukup serius. Akibat cedera itu, kaki kanan Aditya mengalami patah tulang.

“Sekitar 2 tahun lalu, saya ikut pertandingan uji coba di kampus, trus di depan gawang, kaki saya berbenturan sama kiper lawan, dan saya mengalami cedera patah tulang kaki sebelah kanan,” lanjut Aditya.

Dalam twitnya, ia juga memberikan semangat kepada publik yang membaca unggahannya agar tidak patah semangat dalam mengejar mimpinya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:


Kakinya Tidak Kunjung Membaik

(@adityarmss/twitter.com)

Selama dua tahun mengalami cedera, Aditya tidak merasakan adanya tanda-tanda kesembuhan pada kakinya. Hingga akhirnya ia mengikuti saran dokter untuk mengamputasi kaki kanannya.

Sebelumnya dokter mengkhawatirkan kondisi Aditya, karena bisa saja ada jaringan tubuh lainnya yang ikut rusak jika kaki pasiennya itu tidak kunjung diamputasi.

“Akhirnya saya mikir daripada saya cuma bisa diem aja keterbatasan gerak, saya mengikuti saran dokter untuk mengamputasi kaki saya ini. Lagi pula dokter khawatir takut ada jaringan tubuh lain dari saya yang akan ikut rusak,” tulis aditya.


Bergabung di Indonesia Amputee Football

(@adityarmss/twitter.com)

Berkat dukungan dari orangtua, teman-teman serta kegigihan Aditya, akhirnya ia berhasil bergabung dengan Indonesia Amputee Footbal (INAF). Meski hanya memiliki satu kaki, namun itu tidak menyurutkan semangat dan tekadnya untuk melanjutkan mimpinya menjadi pemain sepak bola.

Bahkan, pada Februari 2020 mendatang, ia dan timnya akan mewakili Indonesia untuk memenangkan pertandingan pada Piala Asia Amputee Footbal Championship di Malaysia.

“Oiya februari nanti Insya Allah kami mau mewakili Indonesia untuk ikutan Piala Asia AmputeeFootball Championship di Malaysia. Doakan kami menang ya temen-temen. Amiiiiin,” tambahnya.


Viral

(@adityarmss/twitter.com)

Cerita Aditya yang diunggah pada 30 November 2019, itu pun menjadi viral di media sosial. Hingga kini twit tersebut telah disukai 28 ribu pengguna Twitter, serta dibagikan sebanyak 11 ribu kali.

Tidak hanya itu, ungggahan Aditya juga berhasil ditanggapi beragam respons warganet. Banyak dari mereka menuturkan dukungan dan doa untuk Aditya.

“Semangat terus mas. Pasti ada jalan ketika kita mau bergerak,” tulis akun @diddekarisma.

“Kamu keren mas, smangatmu luar biasa, saya diberi fisik utuh saja kadang masih suka ngeluh,” sahut akun lainnya.

“Masnya keren bisa hadapin masalah dengan bekerja keras dan latihan dengan gigih. Semangat mas, doa kami dari Indonesia ngalir terus,” kata akun lainnya.

Penulis:

Natania Longdong

Universitas Esa Unggul

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya