Jangan Asal, Begini Cara Keringkan Helm Setelah Kehujanan

Berkendara dengan sepeda motor di musim penghujan, akan membuat tingkat kenyamanan pengendara saat menggunakan helm berkurang. Hal ini dikarenakan bagian interior atau busa pelindung kepalan ikut basah karena terkena air hujan.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 05 Des 2019, 07:07 WIB
Sepeda motor jadi salah satu andalan masyarakat untuk menunjang aktivitas. Kini, wanita pun kerap menggunakan kuda besi tersebut untuk menerjang keseharian

Liputan6.com, Jakarta - Berkendara sepeda motor di musim penghujan, akan membuat tingkat kenyamanan pengendara saat menggunakan helm berkurang. Hal ini lantaran bagian dalam helm atau busa pelindung kepala ikut basah karena terkena air hujan.

Di saat seperti itu, penting bagi pemotor untuk segera mengeringkan helm agar pelindung kepala tersebut tetap nyaman digunakan.

Seperti dilansir Suzuki Indonesia, pengedara sebaiknya tidak membiarkan helm kering dengan sendirinya karena berisiko menjadi tempat bertumbuhnya jamur.

Lalu bagaimana cara mengeringkan helm? Sebelum menjemur helm, bagian busa harus dicuci terlebih dahulu. Rendam dengan air hangat, kira-kira 70-80 derajat Celcius.

Gunakan sabun yang tidak mengandung deterjen, seperti sabun cair untuk kain batik.


Cuci Kembali

Saat helm sudah kering, sebaiknya pengendara melakukan pencucian kembali untuk mendapatkan hasil optimal. Hal ini berguna agar helm tidak bau dan membersihkan jamur secara merata.

Tak lupa perhatikan kondisi sepeda motor kesayangan sebelum digunakan. Lakukan servis berkala agar sepeda motor selalu dalam kondisi prima dan siap dikendarai di musim hujan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya