Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah atlet Indonesia yang berlaga di SEA Games Filipina telah kembali ke Tanah Air. Salah satunya adalah Muhammad Taufik, atlet peraih medali emas dalam cabang olahraga triathlon dan modern pentathlon.
Sayangnya, raihan emas yang didapat tidak berbalas sambutan antusias. Setibanya di Tanah Air, Taufik harus pulang menggunakan angkutan umum dari Kota Bandung ke kampung halamannya di Cimanggu, Desa Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, pada Senin (9/12/2019).
Advertisement
Menurut informasi, dari Jakarta menuju Bandung, Taufik sempat diantar oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga. Namun dari Bandung, dia harus menumpang angkutan umum ke kediamannya di Tasikmalaya.
Kabar kepulangan Muhammad Taufik itu akhirnya sampai ke telinga Kapolres Tasikmalaya AKBP Dony Eka Putra. Ia langsung memerintahkan anggotanya untuk menjemput atlet yang telah mengharumkan nama Kabupaten Tasikmalaya itu.
"Kami Kepolisian Resort Tasikmalaya mendapat informasi atlet yang sudah harumkan nama bangsa dan daerah Tasikmalaya pulang, maka kami inisiatif kirim anggota untuk jemput Beliau. Ini bagian kebanggaan kami," ujar AKBP Dony Eka Putra, Selasa (10/9/2019).
Penyambutan sederhana juga turut dilakukan jajaran Polres Tasikmalaya. Banyak anggota kepolisian yang meminta foto bersama dengan Taufik.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Ucapkan Terima Kasih
Taufik berhasil meraih mendali emas dalam cabang pentathlon nomor lomba 1 beach laserrun serta medali perunggu dalam kategori 2 beach triathle atau renang lari menembak.
Berkat kegigihan usahanya, bendera Merah Putih dikibarkan dan lagu "Indonesia Raya" dikumandangkan di Filipina.
"Alhamdulillah saya dijemput oleh jajaran kepolisian Tasikmalaya, kalau dari Jakarta diantar sama Kementerian Pemuda dan Olahraga sampai Bandung, dari Bandung saya naik angkutan. Tapi sampai Cilawu saya turun karena dijemput oleh mobil polisi. Terima kasih, Pak," ucap Taufik seperti dilansir dari Ayobandung.com
Saksikan berita-berita menarik Ayobandung.com lainnya di sini
Advertisement