Liputan6.com, Jakarta - Seperti diwartakan sebelumnya, Riot Games baru saja mengumumkan kehadiran publisher baru di bawah naungannya, yakni Riot Forge. Publisher baru ini bertugas mencari pengembang pihak ketiga untuk memperluas dunia League of Legends.
Tak butuh waktu lama, Riot Forge pun telah mengumumkan kehadiran gim anyar yang siap rilis. Dikutip dari Engadget, Minggu (15/12/2019), gim perdana ini berjudul Ruined King: A League of Legends Story.
Adapun gim ini bergenre role playing game (RPG) dengan menitikberatkan pada kisah dalam permainan. Gim ini dikembangkan oleh Airship Syndicate dengan menyertakan lokasi termasuk karakter dari League of Legends.
Baca Juga
Advertisement
Nantinya, dalam gim ini, pemain dapat menjelajah kota Bilgewater dan Shadow Isles. Rencananya, gim ini dikembangkan untuk konsol dan PC, tapi belum ada informasi mengenai jadwal rilis.
Pelru diketahui, usai ulang tahun ke-10, Riot mengumumkan dua inisiatif baru. Lewat inisiatif baru ini, Riot Games disebut ingin mengembangkan dunia (universe) League of Legends.
Dikutip dari The Verge, pengembangan dunia League of Legends itu termasuk memperluas gim ini ke genre lain, seperti fighting, spinoff untuk mobile, termasuk seri animasi TV.
Selain itu, Riot juga mengumumkan penerbit baru bernama Riot Forge yang bertugas menangani kerja sama dengan sejumlah studio lebih kecil untuk menciptakan lebih banyak gim bertema League of Legends.
Memperluas Dunia League of Legends
Meski baru diumumkan, Riot mengatakan sebenarnya sudah ada beberapa judul yang tengah dikembangkan. Namun pihaknya belum dapat mengungkap judul gim atau rekanan yang menggarapnya.
"Kami bersemangat berkolaborasi dengan studio yang punya identitas unik, baik dari style, mekanis gim, hingga desain, untuk mewakili League of Legends," tutur Head Riot Forge Leanne Loombe.
Oleh sebab itu, Loombe mengatakan Riot tidak menargetkan genre spesifik dalam pengembangan gim baru, melainkan ingin menggarap beragam genre gim.
Untuk informasi, League of Legends merupakan judul yang sudah tidak asing di kalangan gamer dan dikenal sebagai salah satu judul gim populer. Karenanya, wajar apabila Riot ingin mempertahankan hal tersebut.
Namun, Riot Forge tidak hadir untuk sekadar mengembangkan gim baru, melainkan pelengkap dari gim utama. Untuk itu, Riot Forge menargetkan gim yang dirilisnya sebagai pelengkap League of Legends.
(Dam/Isk)
Advertisement