Chelsea Kalah, Lampard Kritik Suporter Stamford Bridge Kurang Semangat

London - Frank Lampard menilai Chelsea bermain terlalu 'aman' dan cenderung membosankan. Padahal, suporter membutuhkan hiburan agar lebih semangat dalam memberikan dukungan.

Chelsea menelan kekalahan 0-1 kala menjamu Bournemouth di kandang, Sabtu (14/12/2019). Itu menjadi kekalahan ketiga yang dialami The Blues di Stamford Bridge musim ini di pentas Premier League 2019-2020.

Cesar Azpilicueta dkk. bermain sangat dominan sepanjang laga. Mereka bahkan menguasai possession ball lebih dari 60 persen.

Sayang, The Blues dinilai tidak efektif ketika melakukan penyelesaian akhir. Lampard sadal betul akan hal ini dan menegaskan bahwa itu bukan performa yang ia inginkan.

"Mana mungkin suporter terhibur dengan permainan seperti itu. Mereka tidak akan senang. Chelsea pada laga malam ini bukan Chelsea yang ingin saya latih," ketus Lampard usai laga.

Stamford Bridge tak riuh dengan sorak sorai dari suporter tuan rumah. Lampard enggan menyalahkan suporter karena permainan Chelsea tidak menghibur.

"Saya tidak mau menyalahkan suporter. Sebagai fan Chelsea, saya berani mengatakan mereka sangat datar malam ini, padahal kami membutuhkan dukungan mereka," ujar Lampard lagi.

"Kalau saya jadi suporter Chelsea, duduk di tribun, saya juga akan mengatakan, 'Huh, terlalu lambat. Dari bek tengah, oper ke bek tengah lagi, dari bek sayap, umpan ke bek sayap, kembali ke bek tengah, balik lagi ke bek sayap', saya tidak mau melihat itu."

"Jadi, saya tidak akan menyalahkan mereka. Suporter datang ke stadion untuk memberikan dukungan, mereka akan menemani Chelsea melawan Tottenham Hotspur pekan depan, lalu menghadapi Southampton pada laga Boxing Day. Tugas pemain adalah menghibur mereka," kata Lampard memungkasi.