Liputan6.com, Jakarta - Busana tradisional yang jadi warisan budaya turun-temurun sudah sepatutnya untuk terus dilestarikan. Salah satu upayanya dipersembahkan melalui acara bertajuk "Bangga Berbusana Nusantara".
Gelaran ini dilaksanakan oleh Defontein dan Yulindra Gallery yang menggandeng Ladies International Program (LIP), yang fokus pada bidang seni, kultur, kuliner, fashion, dan tourism. "Bangga Berbusana Nusantara" sekaligus menyambut perayaan Hari Ibu yang jatuh setiap 22 Desember.
Baca Juga
Advertisement
Ketua Umum LIP, Yulie Nasution, menyampaikan sempat berpikir terkait ide dan tema acara yang cocok digelar di Desember serta dapat mendukung program pemerintah.
"Akhirnya kita pilih Bangga Berbusana Nusantara, saya berpikir kalau bukan kita yang bangga, siapa lagi. Karena seorang ibu tonggak dalam suatu keluarga, bukan tulang punggung, jadi memperlihatkan kecintaan pada pakaian dan kultur Indonesia," kata Yulie di Defontein Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 16 Desember 2019.
Seorang ibu, dikatakan Yulie, dapat memberi contoh ke anak perihal pemakaian busana Nusantara yang jadi wujud cinta budaya Indonesia. Hal tersebut secara otomatis membuat anak-anak akan ikut mengenakan busana Nusantara.
Adapun misi LIP sendiri ingin selalu bekerja paralel dengan pemerintah yakni lebih menyasar ke program internasional, baik mengenalkan dan mempromosikan busana atau fashion tradisional ke luar negeri.
"Kami kerja sama dengan para desainer dan perajin kain misalnya dari Cirebon, Pekalongan untuk ikut berpartisipasi," tambah Yulie.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Apresiasi dari Wamendag
Pada kesempatan yang sama, turut hadir pula Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga yang mengapresiasi kegiatan yang mengedepankan dan menonjolkan nilai-nilai lokal, nasional, serta budaya.
"Ke depannya kita harapkan ada lagi yang seperti ini untuk meningkatkan keterikatan masyarakat dan budayanya, produk lokal yang jadi kebanggaan kita," kata Jerry.
Pada gelaran "Bangga Berbusana Nusantara", terdapat juga serangkaian acara lain mulai dari fashion show Pamela Joe by Eni Joesoef, talkshow bersama Jaga Wastra oleh Neneng Rahardja dan Himpunan Kebayaku Nunun Darajathun, serta peresmian pameran lukisan Color Enthusiasm 2020.
Pameran lukisan yang turut berkolaborasi dengan Yulindra Gallery ini menampilkan deretan karya dari empat pelukis. Mereka adalah I Ketut Sugantika (Lekung), Nyoman Budiarta, Gigin Ginanjar, dan Prajna Paramitha.
Advertisement