Liputan6.com, Jakarta - Hari Raya Natal sudah dalam hitungan hari. Natal tentunya menjadi salah satu momen penting bagi mereka yang merayakan, termasuk Ratu Elizabeth II.
Untuk itu, penampilan pemimpin kerajaan Inggris itu harus dipersiapkan dengan matang dari jauh-jauh hari. Tanggung jawab tersebut berada di tangan Angela Kelly sebagai penata gaya pribadi sang ratu.
Perempuan 51 tahun itu sudah mengabdi untuk Kerajaan Inggris sejak 1994 dengan posisi awal sebagai asisten dresser.
Baca Juga
Advertisement
Di buku terbarunya, 'Other Side of the Coin: The Queen, the Dresser and the Wardrobe', Angela berbagi cerita tentang pengalamannya bekerja untuk Ratu Elizabeth. Ia juga mengungkit soal seluk-beluk persiapan penampilan nenek dari Pangeran William dan Harry itu untuk Hari Natal.
"Saya mulai melakukan perencanaan sekitar dua bulan sebelumnya. Saya juga harus memastikan warna bajunya tidak sama seperti dua tahun lalu," tulis Angela seperti dilansir dari Daily Mail, 16 Desember 2019.
Setelah rekomendasi Angela mendapat persetujuan Ratu, akan diterbitkan surat resmi kepada para staf untuk segera menyiapkan busana tersebut. "Saya suka memilih baju berwarna mencolok supaya publik bisa langsung dan lebih mudah melihat Ratu," terang Angela.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
7 Kali Ganti Busana
Saat menghadiri misa Natal 2017 di Sandringham, Inggris, nenek Pangeran William dan Harry itu muncul dalam balutan coat oranye terang yang senada dengan warna topinya.
Natal berikutnya, busana dengan warna yang lebih kalem menjadi andalan Ratu. Tubuhnya dibungkus coat ungu pastel dengan keliman bordir fuchsia sebagai aksen.
Menurut Angela, Ratu bisa sampai tujuh kali ganti busana di Hari Natal karena kegiatannya sangat padat. "Ratu sangat sibuk seperti di London, banyak tamu yang harus diterima beliau," ungkap Angela.
Selain itu, Ratu Elizabeth juga harus bersolek maksimal di depan kamera saat memberi ucapan Natal kepada rakyat Inggris. Kemahiran Angela pun diperlukan untuk kegiatan yang telah menjadi tradisi Natal keluarga kerajaan Inggris tersebut.
Advertisement