Doa PDIP Jelang Natal

PDIP melalui sekjennya mengucapkan selamat Natal bagi seluruh warga negara yang merayakannya.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 24 Des 2019, 20:53 WIB
Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto memberi keterangan terkait Kongres V PDI Perjuangan tahun 2019 di Jakarta, Kamis (1/8/2019). Kongres dilaksanakan di Bali pada 8 Agustus 2019 dan mengambil tema Solid Bergerak Untuk Indonesia Raya. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - PDIP mengucapkan selamat Natal bagi seluruh warga negara yang merayakannya. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto juga berharap, pada Natal ini, warga saling membantu rakyat miskin.

"Natal penuh semangat solidaritas, keberpihakan bagi yang miskin, dan penghormatan terhadap seluruh aspek kemanusiaan. Natal itu mencerahkan, membawa harapan untuk memulai karya penyelamatan Allah yang dimulai dari awal, melalui proses yang menyatu dengan seluruh dinamika kehidupan manusia itu sendiri," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, dalam keterangannya, Selasa (24/12/2019).

Menurut dia, nilai-nilai Ketuhanan harus dihayati dalam relasi dengan sesama, sehingga menyatu dengan nilai kemanusiaan, kebangsaan, musyawarah dalam menyelesaikan persoalan.

"Dan agama juga memperjuangkan hadirnya keadilan sosial, sebagaimana dilakukan oleh negara Indonesia," jelas Hasto.

Selain itu, pada Natal ini, dia menegaskan PDIP akan terus meneguhkan nilai-nilai dalam Pancasila.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Membumikan Pancasila

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dalam peresmian kantor DPC Purwakarta PDIP. (Merdeka.com/Muhammad Genantan Saputra)

Hasto menilai, dengan membumikan Pancasila, berarti memberikan penghormatan bagi setiap warga bangsa dalam mengeskpresikan kehendaknya untuk memuji, menghormati, dan memgabdi Tuhan dengan cara-cara yang berkebudayaan.

"Cara-cara yang mengekspresikan alam rasa dan alam pikir dalam satu kesatuan sehingga agama dan kepercayaan terhadap Tuhan hadir dalam kebaikan," kata Hasto.

"PDI Perjuangan pun menyadari bahwa ketika nilai spiritualitas dipahami dalam seluruh dimensi kebudayaan Indonesia, maka semangat merawat alam dan lingkungan, mewayuhayuning bawana, akan menjadi bagian dari ekspresi keagamaan agar semua makhluk berbahagia. Selamat Natal Tahun 2019 dan Tahun Baru 2020," pungkasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya