Liputan6.com, Jakarta Nama pemain basket NBA Caris LeVert mendadak jadi buah bibir di Indonesia. Pemain Brooklyn Nets tersebut menjadi salah satu penyuntik dana untuk geria kopi asal Indonesia, Kopi Kenangan.
Pada awal pekan ini Kopi Kenangan baru saja mengumumkan mendapatkan pendanaan di Series A. Tambahan pendanaan tersebut datang dari Arrive, salah satu perusahaan di bawah Roc Nation milik Jay Z. Serena Wiliams melalui perusahaan yang didirikannya Serena Ventures juga ikut berpartisipasi.
Advertisement
Selain itu, beberapa nama seperti pebasket NBA Caris LeVert, CEO dan Pendiri Sweetgreen Jonathan Neman, hingga Sequoia India yang memimpin pendanaan Series A senilai USD 20 juta pada Juni lalu juga berpartisipasi dalam penggalangan pendanaan kali ini.
Sosok LeVert menjadi sorotan. LeVert baru berusia 25 tahun. Dia masih aktif bermain di NBA. LeVert bukanlah bintang kelas satu di NBA. Dia belum pernah terpilih masuk NBA All-Star.
Popularitas LeVert jauh di bawah bintang-bintang utama NBA seperti LeBron James, Stephen Curry, Giannis Antetokounmpo hingga Kevin Durant. Namun ternyata LeVert memiliki uang yang berlimpah sehingga bisa ikut berinvestasi di Kopi Kenangan.
Siapa sebenarnya pemain NBA LeVert? Simak fakta menariknya di halaman berikutnya:
Draft 2016
LeVert masuk ke NBA tahun 2016. Dia terpilih di putaran pertama urutan 20 pada NBA Draft 2016. Ketika itu Indiana Pacers yang memilih LeVert.
Namun LeVert tak bermain untuk Pacers di NBA. Pacers langsung melepas hak draft tersebut kepada Brooklyn Nets guna ditukar dengan Thaddeus Young.
LeVert pun memulai debut di NBA bersama Nets. Hingga saat ini LeVert masih bermain untuk Nets. Dia baru mendapat perpanjangan kontrak selama tiga tahun.
Advertisement
Gaji LeVert
Bayaran yang diterima LeVert masih terbilang kecil. Pada musim ini LeVert hanya mendapat 2,6 juta dolar Amerika Serikat. Kontraknya masih untuk level pendatang baru.
Namun LeVert baru saja mendapat perpanjangan kontrak dari Nets. LeVert mendapat kontrak baru berdurasi tiga tahun. Kontrak baru ini membuat LeVert memperoleh 52,5 juta dolar Amerika Serikat (atau Rp 733 miliar).
Alumni Michigan
LeVert merupakan pemain serba bisa. Dia dapat bermain sebagai small forward maupun shooting guard.
Grafik penampilan LeVert terus menanjak dari musim ke musim. Pada NBA 2019-2020, LeVert memiliki rata-rata 13,7 poin per pertandingan. Dua musim sebelumnya LeVert hanya memiliki rata-rata 12,1 poin dan 8,2 poin.
LeVert merupakan alumni Universitas Michigan. LeVert tercatat sebagai alumni Universitas Michigan kelima yang terpilih di putaran pertama NBA Draft.
LeVert sebenarnya bisa saja masuk 10 besar putaran pertama NBA Draft 2016 jika tidak diganggu cedera. Beberapa tim khawatir mengambil LeVert di NBA Draft 2016 akibat cedera yang dialaminya saat membela Universitas Michigan.
Debut LeVert di NBA sempat tertunda akibat pemulihan dari operasi kaki. LeVert baru bisa debut di NBA pada 7 Desember 2016 setelah melewatkan NBA Summer League 2016.
Advertisement