Liputan6.com, Jakarta - Komisaris PT Pertamina (Persero) Condro Kirono, meninjau kesiapan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) di Merak Banten, hingga menyisir Tol Trans Sumatera, untuk mengantisipasi kenaikan konsumsi jelang gelombang kedua puncak mudik pada akhir tahun 2019.
Condro memulai peninjauan kesiapan penyaluran BBM di Terminal BBM Tanjung Gerem, Merak, Banten, Senin (30/12/2019). Dalam tinjauan tersebut dia memastikan kesiapan armada mobil tangki dan para awaknya.
"Tentunya dalam menjalankan tugas Satgas Natal dan Tahun Baru, Pertamina tetap menjalin kerjasama dengan stakeholder untuk kelancarannya dan safety tentu menjadi prioritas. Perhatikan fit to work tim armadanya agar pelayanan tetap perjalan aman," kata Condro, di Terminal BBM, Tanjung Gerem, Banten, Senin (30/12/2019).
Dia pun menyatakan, Terminal BBM Tanjung Gerem siap memenuhi kebutuhan BBM, Pertamina pun telah menyiapkan kantung BBM sebagai antisipasi penyaluran BBM jika terjadi kemacetan.
Baca Juga
Advertisement
Terminal BBM yang berada di Cilegon, Banten sebagai tulang punggung pendistribusian BBM untuk wilayah Cilegon, Serang, Pandeglang, Lebak dan sebagian Tangerang dengan jalur darat. Sementara melalui jalur laut, Tanjung Gerem juga menyuplai BBM untuk Pulau Baai, Pangkal Balam, Tanjung Pandan, Pontianak dan Ketapang-Kalimantan.
"Kita proaktif dari Termina BBM ini ke SPBU, untuk antisipasi rutinitas tingi kita langsung gerak," ujarnya.
Setelah melakukan peninjauan Terminal BBM Tanjung Gerem, Condro melanjutkan peninjauan infrastruktur peyaluran BBM Pertamina di sepanjang ruas Tol Trans Sumatera, salah satunya SPBU Modular yang ada di rest area Km 87 Lampung.
Dalam tinjauannya, Condro sempat berdiskusi dengan petugas SPBU mengenai pola penyaluran BBM di SPBU sementara tersebut dan mencoba ikut melayani konsumen yang mengisi bahan bakar.
"Kita sebagai pelayan masyarakat harus fokus pada pelayanan serta ketersediaan BBM dan LPG, agar masyarakat bisa merayakan liburan akhir tahun dengan tenang dan lancar, " tandasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pertamina Pastikan Stok BBM Aman Selama Libur Nataru
Pertamina pastikan stok BBM dan LPG selama musim liburan Natal dan Tahun Baru dalam kondisi yang aman. Adapun ketahanan stok nasional BBM jenis Gasoline berada pada kisaran 19 hari, Gasoil sebanyak 16 hari, Avtur sebanyak 15 hari sedangkan LPG sebanyak 17 hari.
Sedangkan untuk mendukung distribusi nasional, Pertamina juga telah menyiagakan sebanyak 116 Terminal BBM, 23 Terminal LPG dan 69 DPPU (Depot Pengisian Pesawat Udara) yang tersebar di Indonesia.
Ketahanan stok yang disiapkan Pertamina telah mengantisipasi adanya kenaikan permintaan BBM sekitar 5 persen dan LPG sekitar 3 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu.
"Pertamina sudah memperhitungkan adanya kenaikan permintaan BBM sejalan dengan beroperasinya berbagai jalur tol baru yang akan difungsikan pada Natal dan Libur Tahun Baru seperti Jakarta-Cikampek (elevated), Palembang - Bakauheni dan Balikpapan - Samarinda," ujar Vice President Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman.
Advertisement
Layanan Khusus
Pertamina juga menyiagakan layanan khusus pada jalur mudik berupa Kiosk Pertamax sebanyak 4 titik, Motor Kemasan 19 titik dan SPBU Kantong di 123 titik. Layanan ini di luar fasilitas regular Pertamina pada jalur utama mudik yakni jalur Pantura (Pantai Utara) Arteri sebanyak 219 SPBU, Jalur Pansela (Pantai Selatan) sebanyak 77 SPBU, Jalur Tol Jawa 72 SPBU, Jalur Tol Sumatera 14 SPBU dan Jalur Tol Kalimantan 1 SPBU.
"Kami akan memberikan pelayanan energi terbaik agar masyarakat bisa dengan aman dan tenang di perjalanan untuk merayakan Natal dan Tahun Baru," imbuh Fajriyah.
Bagi pengendara yang membutuhkan informasi tentang lokasi SPBU, lokasi agen LPG atau ada kendala di perjalanan bisa menghubungi Pertamina Call Center 135. Untuk memudahkan, masyarakat juga dapat men-download aplikasi My Pertamina di gadget masing-masing.