Latih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Dilarang Ikuti Gaya Luis Milla

Iwan Bule, panggilan Iriawan, menyentil kebijakan pelatih Timnas Indonesia sebelumnya, Luis Milla Aspas. Menurutnya, pelatih asal Spanyol tersebut lebih menyukai berlatih di Bali.

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 31 Des 2019, 08:20 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memberikan dukungan untuk Timnas Indonesia U-22 saat melawan Thailand pada SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Selasa (26/11). Indonesia menang 2-0 atas Thailand. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Jakarta - Mochamad Iriawan punya permintaan khusus pada pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Ketua PSSI itu ingin Shin Tae-yong lebih dekat dengan pemain.

Iwan Bule, panggilan Iriawan, menyentil kebijakan pelatih Timnas Indonesia sebelumnya, Luis Milla Aspas. Menurutnya, pelatih asal Spanyol tersebut lebih menyukai berlatih di Bali.

“Terkait klausul kontrak, ada dalam komitmen kami. Kami akan melakukan yang terbaik untuk persiapan. Termasuk kaitannya dengan kedisiplinan,” ujar Iwan Bule.

“Ada pelatih yang dulu ingin latihan di Bali terus. Kalau sekarang, saya akan menyuruh pelatih datang ke kantor dan minimal serahkan laporan sebulan sekali. Tapi saya meminta dua minggu sekali untuk melaporkan perkembangan,” kata Iwan.

Dalam waktu dekat, Shin Tae-yong bakal memulai pekerjaannya sebagai manajer dan pelatih Timnas Indonesia. Pelatih asal Korea Selatan ini akan mengumpulkan 60 pemain timnas senior dan U-20 pada 13 Januari 2019.


Siapa Jadi Asisten Shin Tae-yong?

Pelatih baru Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, bersama Muhammad Iriawan saat diperkenalkan kepada publik pada jumpa pers di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (28/12). Dirinya dikontrak selama empat tahun oleh PSSI. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Iwan Bule belum bisa mengumumkan siapa saja pelatih kepala maupun asisten Shin Tae-yong di seluruh timnas kelompok umur, meliputi senior, U-22, U-20, dan U-16.

Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Utama (Sestama) Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) ini meminta calon tangan kanan Shin Tae-yong itu untuk menyerap ilmu dari sang pelatih.

“Nanti kami umumkan asisten pelatih, termasuk Indra Sjafri. Saya berterima kasih kepada beliau. Kami mengambil Shin Tae-yong agar pelatih lokal bisa belajar banyak,” tutur Iwan Bule.

“Nanti juga kami akan mengadakan workshop dengan pelatih di klub untuk menyatukan konsep. Kami juga akan memantau Garuda Select. Shin Tae-yong nantinya bisa tahu pemain muda dari situ,” imbuhnya. 

Disadur dari: Bola.com (penulis M Adiyaksa, editor Wiwig, published 30/12/2019)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya