Cegah Berat Badan Naik Selama Liburan dengan Minum Kopi

Menurut penelitian, kafein yang terkandung di dalam kopi dapat berperan mencegah kenaikan berat badan.

oleh Henry diperbarui 03 Jan 2020, 06:00 WIB
ilustrasi kopi/Photo by Anthony Tran on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta - Saat liburan tahun baru seperti ini, biasanya berat badan jadi naik karena godaan makan ini-itu lebih besar di waktu bersantai. Kalau tak ingin itu terjadi, di samping bisa membatasi konsumsi makanan, minum kopi bisa jadi alternatif lain.

Mengapa kopi? Selama ini kopi dikenal sebagai minuman yang menyehatkan, dengan catatan tak dikonsumsi berlebihan dan ditambahkan banyak pemanis. Minuman ini sendiri mengandung antioksidan yang bagus untuk tubuh, termasuk melindungi dari berbagai penyakit.

Dilansir New York Post, 24 Desember 2019, sebuah penelitian yang dilakukan di University of Illinois, AS, menemukan fakta terbaru tentang manfaat kopi. Disebutkan di sana, kafein yang terkandung di dalam kopi dapat berperan mencegah kenaikan berat badan.

Berdasarkan kesimpulan mereka, mengonsumsi kafein dapat membatasi kenaikan berat badan dan produksi kolesterol, bahkan saat makan makanan tinggi lemak dan gula.

Penelitian itu dilakukan menggunakan tikus. Para tikus diberi makan berupa 40 persen hingga 45 persen karbohidrat dan hanya 15 persen protein selama empat minggu.

Selain itu, tikus-tikus juga diberi teh yang kaya akan phytochemical, flavonoid, asam amino, dan kafein sebanyak 65 miligram--130 miligram. Pada akhir percobaan, para peneliti menemukan bahwa tikus yang mengonsumsi kafein, kandungan di dalam kopi, memiliki jumlah lemak tubuh jauh lebih rendah.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


4 Cangkir Kopi Sehari

ilustrasi kopi/Photo by Nathan Dumlao on Unsplash

Mereka mengatakan, kafein dapat mengurangi penyerapan lemak sebesar 22 persen dan mengurangi kenaikan berat badan sampai 16 persen.

Untuk manusia, para peneliti menyarankan untuk minum empat cangkir kopi, terutama kopi hitam, dalam sehari guna membantu mencegah kenaikan berat badan.

"Kesimpulannya, kafein dapat dianggap sebagai agen antiobesitas. Hasil penelitian itu dapat ditingkatkan untuk manusia karena kafein disebut sebagai strategi potensial untuk mencegah kelebihan berat badan dan obesitas, serta gangguan metabolisme," ujar salah satu peneliti, Elvira Gonzales de Mejia.

Ia menambahkan, kafein tidak hanya bisa didapatkan dari teh saja, tetapi juga dari sumber lain seperti kopi. Kafein sangat penting untuk tubuh karena dapat mengurangi dampak negatif dari diet tinggi lemak.

Jadi, kalau ingin berlibur tanpa takut berat badan bertambah, Anda bisa rutin meminum kopi setiap hari sesuai takaran yang telah ditentukan. Disarankan untuk tidak menggunakan gula maupun pemanis lain dalam jumlah yang banyak.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya