Banjir Datang, Warga Jatinegara Ramai-ramai Selamatkan Sepeda Motor

Kantor Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur mulai dipenuhi ratusan sepeda motor, milik warga korban banjir.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 01 Jan 2020, 20:17 WIB
Jalan Tanjung Lekong, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur Dipenuhi Kendaraan Bermotor Milik Warga, Korban Banjir, Rabu (1/1/2020). (Foto: Ady Anugrahadi/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Jalan Tanjung Lekong, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur dipenuhi kendaraan bermotor milik warga, korban banjir yang tinggal di RW 06 dan RW 07.

Sejak Rabu (1/1/2020), kali Ciliwung yang melintas di Jatinegara meluap dan merendam tempat tinggal warga. Mereka bergegas meninggalkan rumah sambil membawa barang-barang berharga.

Salah satunya adalah Ilham Darmawan. Pria berusia 23 tahun itu menyelamatkan sepeda motornya. Ia mengatakan, kendaraan sempat terendam banjir pagi tadi. Beruntung saat itu air tidak terlalu tinggi.

"Saya bawa langsung ke daratan yang lebih tinggi," ujar dia.

Kini kendaraanya diparkirkan di depan Kantor Kelurahan Bidara Cina. Saat ini, setidaknya ratusan kendaraan ikut berbaris di samping motornya.

"Di sini jadi tempat pakir darurat," ucap dia.

Sementara itu, Firman langsung mencoba menghidupkan sepeda motor setelah berhasil melewati terjangan banjir.

"Alhamdulilah enggak terseret banjir. Ini lagi coba dinyalain, takutnya kalau dibiarin malah makin parah," ucap dia.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:


Banjir Rendam 2 RW

Saat banjir meninggi, warga Kampung Pulo mempercepat evakuasi diri dan barang berharga. (Foto: Liputan6/Nanda Perdana Putra)

Sebelumnya, banjir merendam sejumlah permukiman di Tanjung Lengkong, Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur pada Rabu (1/1/2020). Hingga malam hari air tak kunjung surut.

Menurut keterangan warga sekitar, Abidin (65) banjir melanda dua Rukun Warga yaitu RW 06 dan RW 07.

"RW 06 itu seperti di RT 8, 14 RT dan 15. Sedangkan di RW 06 banjir terjadi di RT 8 sampai RT 18," kata dia saat ditemui Liputa6.com, Rabu (1/1/2020).

Dia menjelaskan, ketinggian air bervariasi. Saat ini, bahkan di beberapa RT ketinggiannya mencapai 1,5 meter.

"Dari tadi gak surut-surut malah naik," ujar dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya