Liputan6.com, Garut Untuk membantu meringankan beban masyarakat Bogor yang tengah terkena bencana banjir di wilayah Jabodetabek, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat, segera mengirimkan sejumlah bantuan ke lokasi bencana.
"Kita kirim logistik minimal buat evakuasi, ada tiga kendaraan perahu karet bermotor dan 20 orang tagana dan BPBD yang diberangkatkan," ujar Bupati Garut Rudy Gunawan, Kamis (2/1/2020).
Sejak bencana banjir melanda wilayah Jabodetabek, pemda Bogor langsung berkoordinasi dengan pemda lain di Jawa Barat, meminta bantuan.
"Kemarin itu situasi (bogor) luar biasa, jadi bupati Bogor meminta ke kita," kata dia.
Baca Juga
Advertisement
Hasilnya sebanyak 10 kota/kabupaten di Jawa Barat, langsung berkoordinasi dan siap bahu membahu membantu masyarakat Bogor, terutama untuk proses evakuasi.
"Dari kami, Kamis ini akan segera dikirimkan secepatnya 20 orang dan logistik" kata dia.
Berdasarkan informasi yang ia terima, kondisi wilayah Bogor cukup memprihatinkan, bahkan beberapa daerah seperti Cikeas, mengalami dampak cukup parah, akibat bencana banjir tersebut.
"Saat itu hujan sangat lebat, jadi ini (luapan) bukan dari (sungai) Katulampa, tapi dari cungai Cikeas yang mengarah ke Bekasi," kata dia menegaskan.
Seperti diketahui kabupaten Garut, pernah memiliki pengalaman pahit saat banjir bandang melanda kota dodol 2016 silam, sebanyak 34 nyawa warga Garut melayang dari sapuan sungai Cimanuk saat itu.
Para korban ditemukan tewas di sembilan lokasi pencarian mulai Lapang Paris, Kabupaten Garut, hingga Waduk Jatigede, Kabupaten Sumedang.