Konsol Tiruan Nintendo Switch Muncul di Kolombia, Namanya?

Banyak perusahaan ingin mendompleng kesuksesan Nintendo dengan cara membuat dan menjual konsol Switch tiruan.

oleh Yuslianson diperbarui 03 Jan 2020, 07:00 WIB
Spesifikasi Nintendo Switch akhirnya terungkap. (Sumber: Polygon)

Liputan6.com, Jakarta - Siapa yang bakal menyangka konsol Nintendo Switch mampu bersaing dengan konsol gim lainnya, seperti PlayStation 4 (PS4) dan Xbox One S dalam hal angka pnejualan.

Berdasarkan laporan perusahaan dengan tanggal 30 Juli 2019, Nintendo sudah menjual 36,87 juta konsol Switch di seluruh negara di dunia.

Dengan angka penjualan tersebut, wajar bilamana banyak perusahaan ingin mendompleng kesuksesan Nintendo dengan cara membuat dan menjual konsol Switch tiruan.

Hal inilah yang terjadi di salah satu negara Amerika Selatan, yakni Kolombia.

Dikutip dari Gamerant, Jumat (3/1/2020), salah satu perusahaan di Kolombia itu merilis konsol tiruan Nintendo Swith yang disebut Nancia Smitch.

Walau memiliki penampilan yang mirip dengan Nintendo Switch, konsol tiruan ini memainkan jenis dan kualitas gim yang berbeda dari konsol gim yang aslinya.

 


Nintendo Switch vs Nancia Smitch

Final Fantasy XIV di Nintendo Switch. (Foto: Gamespot)

Seperti disebutkan di atas, persamaan Nintendo Switch dan Nancia Smitch hanya sebatas penampilan dan boks kemasan konsol yang dijual seharga US 50 atau Rp 700 ribuan.

Saat dinyalakan, Nancia Smitch hanya memainkan sebuah software emulator dengan ratusan judul gim lama dari konsol NES atau SNES.

Perlu diingat, semua emulator bersifat ilegal dan telah diperingatkan oleh berbagai badan pemerintahan di beberana negara-negara.

Karena itu, kecil kemungkinan Nancia Smitch ini akan hadir di pasar untuk waktu yang lama.


Main Gim Lawas di Nintendo Switch

Nintendo Switch (Sumber foto: Bukalapak)

Bagi yang ingin bernostalgia dengan judul-judul gim Nintendo lawas, kamu dapat berlangganan layanan Nintendo Switch Online di konsol Switch.

Lewat layanan ini, kamu dapat memainkan beragam judul gim lawas yang pernah muncul di NES dan SNES tanpa khawatir memainkan gim via software ilegal.

(Ysl/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya