Dampak Banjir Jakarta: KRL Beroperasi Normal, kecuali Rute Tangerang-Duri

Selain itu, di beberapa rute, kecepatan KRL masih dibatasi karena ada kendala teknis.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 03 Jan 2020, 09:01 WIB
Kereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek melintas di area pembangunan Stasiun Sudirman Baru di Kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Rabu (22/11). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba, memastikan perjalanan KRL atau Commuter Line hari ini, Jumat (3/1/2020), berjalan normal. Hanya saja, pihaknya masih mendapat kendala di rute Tangerang-Duri.

"Perjalanan hingga saat ini di lintas tersebut hanya sampai Batu Ceper karena masih adanya genangan air antara Stasiun Batu Ceper-Stasiun Rawa Buaya," kata Anne dalam siaran tertulisnya, Jumat (3/1/2020).

Selain itu, di beberapa rute, kecepatan KRL masih dibatasi karena ada kendala teknis.

Dia mencontohkan KRL di Pondok Ranji-Kebayoran yang masih diberlakukan pembatasan kecepatan dengan 40 km per jam dan lintas di sekitar Kampung Bandan yang melaju dengan kecepatan 30 km per jam.

"Namun, untuk perjalanan KRL di lintas lainnya dapat beroperasi normal dengan kecepatan yang diizinkan," kata Anne.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Imbauan

KRL saat melintas di Stasiun Juanda, Jakarta, Rabu (20/11/2019). Penambahan jumlah perjalanan KRL pada triwulan pertama pemberlakuan Gapeka 2019 ini sebanyak 86 rangkaian dan 906 perjalanan KRL dengan total sarana yang dioperasikan yaitu 1.100 unit kereta. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Anne mengimbau seluruh pengguna jasa untuk tetap mengutamakan keamanan dan keselamatan, baik di stasiun maupun dalam KRL.

Dia meminta calon penumpang tidak memaksakan masuk ke KRL ketika kereta sudah padat.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya