Polda Jatim Bangun 16 Posko untuk Antisipasi Bencana

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan menuturkan, posko itu akan bisa dimanfaatkan warga masyarakat yang akan berhenti untuk berteduh saat hujan dan banjir.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Jan 2020, 12:51 WIB
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan (Foto:Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) mewaspadai sejumlah daerah rawan banjir. Oleh karena itu, Polda Jatim  siap siaga untuk antisipasi bencana.

Polda Jawa Timur mendirikan sebanyak 16 posko siaga yang ditempatkan di daerah rawan banjir untuk mengantisipasi bencana itu.

"Untuk siaga bencana untuk masing-masing Polres sudah bekerja sama dengan pemerintah daerah masing-masing guna membangun posko terutama daerah banjir,” tutur Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan di Mapolda setempat di Surabaya, dikutip dari Antara, Jumat (3/1/2020).

Ia menuturkan, posko itu akan bisa dimanfaatkan warga masyarakat yang akan berhenti untuk berteduh saat hujan dan banjir.

"Ada 16 di tenda yang sudah sudah terpasang lengkap dengan dapurnya dengan makanannya, untuk kesehatan ada, semuanya sudah ada di tenda-tenda jadi kita sudah tanggap bencana-nya sudah siap,” tutur dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Daerah Rawan Banjir

Luki mengatakan, ada beberapa daerah rawan banjir yang perlu jadi kewaspadaan, baik itu ada di Bondowoso, Lamongan, Tuban, Ngawi. "Juga ada yang rawan longsor juga ada di daerah mataraman Trenggalek dan ke atas itu jadi ada di Malang Kabupaten jadi ada beberapa memang," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga telah menyiapkan alat-alat berat yang telah ditempatkan di daerah-daerah rawan longsor. "Kami siapkan termasuk alat-alat berat kami geser didekatkan ke daerah-daerah pegunungan yang jalan yang ada di sekitar gunung untuk juga apabila nanti ada longsor di alat berat itu sudah bisa melakukan evakuasi," kata dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya