Qualcomm Rilis Sistem Komputasi untuk Mobil Otonomos

Qualcomm merilis sistem komputasi yang secara khusus dirancang untuk mobil otonomos

oleh M Hidayat diperbarui 07 Jan 2020, 14:00 WIB
Logo Qualcomm Snapdragon di CES 2017. Liputan6.com/Corry Anestia

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan chipset Amerika Serikat, Qualcomm, merilis sistem komputasi yang secara khusus dirancang untuk mobil otonomos. Mobil yang menerapkan sistem ini diperkirakan akan mengaspal di jalanan pada 2023.

Qualcomm telah mengembangkan sistem mobil otonomos selama bertahun-tahun secara diam-diam. Sistem bernama Snapdragon Ride itu merupakan gebrakan perusahaan pertama di sektor ini.

"Banyak dari mobil ini memiliki superkomputer di belakang. Ini seperti PC game anak Anda," ujar Patrick Little, wakil presiden senior dan manajer umum bisnis otomotif Qualcomm dalam sebuah wawancara yang dikutip dari Reuters, Selasa (7/1/2020).

Guna memenuhi kebutuhan pabrikan mobil yang beragam, Qualcomm memecah sistem ini menjadi beberapa perangkat keras dan lunak. Dengan demikian, spesifikasi sistem komputasi ini dapat ditingkatkan atau diturunkan, sesuai kebutuhan pabrikan mobil.


Huawei Kembangkan Radar untuk Mobil Otonomos

Implementasi teknologi 5G mencakup banyak sektor, termasuk mobil otonomos. Sebagai salah satu perusahaan yang tengah mengembangkan teknologi 5G, Huawei tengah menggarap radar untuk pengembangan mobil otonomos.

Hal itu diungkapkan oleh wakil pimpinan perusahaan, Xu Zhijun, pada sebuah konferensi. Dikatakan bahwa Huawei akan membangun "ekosistem" sensor untuk mobil.

Meski tidak membeberkan detail rencana perusahaan, sebagaimana dikutip dari Reuters, Kamis (24/10/2019), Xu menyebut perusahaan akan menggunakan teknologi 5G untuk mengembangkan radar gelombang milimeter dan radar laser.

Untuk diketahui, pabrikan mobil dan perusahaan teknologi global dalam beberapa tahun belakangan ini telah menghabiskan miliaran dolar untuk proyek kendaraan otonomos.

Namun, perlu waktu bertahun-tahun hingga industri ini mencapai "Level 4", yakni fase di mana suatu mobil seutuhnya beroperasi secara otonomos.

Artinya, pada fase ini mobil dapat menangani semua aspek mengemudi di sebagian besar situasi dan kondisi tanpa intervensi manusia.

(Why/Ysl)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya