Liputan6.com, Jakarta Magic Tumbler makin seru. Episode kali ini tentang Rendy yang marah pada Olive, tak menyangka Olive berbuat itu. Olive mau jelaskan dia juga bingung kenapa dompet itu ada di tasnya, tapi selalu dipotong omongannya sama Yura. Bu Asih sedih dan malu, hampir nangis, apalagi saat Rendy periksa isi dompetnya, ternyata isinya kosong. Yura menunding pasti uang dan ATM sudah dipakai sama Olive. Olive juga bingung, kenapa dompetnya kosong, padahal dia tak ambil apa-apa dari situ.
Episode Magic Tumbler masih berlanjut. Jonny tiba-tiba muncul bisikin Olive, suruh Olive bilang ke Rendy periksa kolong jok mobilnya, dompet asli Rendy ada disitu, yang dipegang Rendy sekarang adalah dompet duplikat yang sudah di-copy Jonny. Olive bilang ke Rendy, itu dompet miliknya yang mungkin sama kaya dompet Rendy. Olive suruh Rendy periksa lebih teliti di mobilnya. Ternyata benar, dompet Rendy ada di kolong jok mobil, isinya masih utuh dan lengkap. Rendy langsung minta maaf sama Bu Asih dan Olive. Olive lega, Bu Asih juga lega. Yura bete, kok bisa? Yura makin yakin kalau Olive punya sesuatu.
Besoknya salah satu mata kuliah mengharuskan mahasiswanya membentuk kelompok. Kelompok ditentukan oleh Dosen. Ternyata Olive satu kelompok dengan Rendy, Yura, Tania dan Naura. Untuk mengerjakan tugas kelompok itu, Rendy ngajak Yura cs ke cafe. Awalnya Rendy nggak mau ajak Olive ikutan juga, tapi Yura punya ide, biar Olive ikut saja, biar dia yang ngerjain tugasnya, sementara kita bisa ngopi santai. Akhirnya Olive diajak.
Baca Juga
Advertisement
Di cafe, Rendy, Yura, Tania dan Naura malah asik ngobrol, main HP dan bercanda, sementara Olive yang disuruh ngerjain tugasnya. Tapi berkat bantuan Jonny, semua tugas beres dalam sekejap di tangan Olive. Rendy dan Yura cs bingung, tugas sebanyak ini bisa kelar cepat banget. Yura makin curiga sama Olive. Yura pura-pura pinjam tumbler Olive buat beli kopi, supaya dapat diskon kalau bawa tumbler sendiri, tapi Olive nolak dan buru-buru pamit sambil memeluk tumblernya itu.
Magic Tumbler selanjutnya...
Makin Penasaran
Yura makin yakin pasti ada sesuatu di tumbler milik Olive. Apalagi Yura sempat pergokin Olive ngomong sama tumbler itu. Hari itu Yura pura-pura baik sama Olive. Yura pura-pura minta diajarin mata kuliah yang dia nggak paham. Yura mengundang Olive untuk belajar bersama di rumahnya. Olive percaya saja sama Yura, dia pun malamnya ke rumah Yura.
Saat ke rumah Yura, Olive membawa tumblernya juga. Orang tua Yura, Pak Andre dan Bu Marsha , kaget melihat tumbler itu. Itu adalah tumbler yang lagi dicari banyak kolektor barang antik, harganya ada yang berani bayar sampai 5 milyar. Yura yang mendengar itu melongo, tumbler apaan harganya 5 Milyar? Pak Andre dan Bu Marsha nggak tau, yang jelas teman sesama kolektor barang antik sedang mencari tumbler seperti punya Olive itu. Yura makin penasaran.
Yura lalu nyuruh Tania dan Naura untuk mengambil tumbler milik Olive. Tapi mereka berdua gagal terus karena Olive tak pernah meninggalkan tumbler miliknya. Yura lalu mengundang Olive ke rumahnya lagi untuk main. Tanpa sengaja Olive mendengar percakapan Yura dengan orang tuanya yang ternyata mempunyai niat buruk kepada Rendy. Yura dan keluarganya sebenarnya ingin memiliki semua harta Rendy yang terkenal sebagai Crazy Rich Jakarta. Yura dan keluarganya kaget, saat mereka melihat Olive mendengar semuanya.
Yura minta Olive jangan sampai ngadu ke Rendy perihal yang dia dengar tadi. Kalau Olive ngadu, Yura jamin Olive nggak akan lama kuliah di kampus, karna Yura mengaku kenal dengan pemilik kampus, bisa saja Yura minta Olive di DO, apalagi saat ini Olive belum membayar uang Ujian Tengah Semester. Olive nurut saja karna nggak ada pilihan lain.
Advertisement