Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, Pemprov DKI Jakarta siap mendukung program pelebaran sungai pemerintah pusat di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Anies menyebut Pemprov DKI akan mendukung, baik itu program normalisasi maupun naturalisasi sungai.
Advertisement
"Beliau (Menteri Basuki) juga menyampaikan mana-mana yang mau naturalisasi, kami bantu, mana-mana yang normalisasi, kami bantu," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (9/1/2020).
Anies memastikan tidak ada konflik apalagi perbedaan pendapat mengenai normalisasi atau naturalisasi sungai di Jakarta. "Jadi, enggak ada itu yang namanya dikonflikkan," ucapnya.
Anies menyebut normalisasi dan naturalisasi sama saja dengan melebarkan sungai. Ia kini memilih kata "pelebaran" agar lebih netral.
"Yang pelebaran sungai, pelebaran, netral, tuh. Pelebaran sungai itu jadi kami yang nanti akan melakukan pembayaran," katanya.
Ke depan, Pemprov DKI akan membebaskan lebih lahan untuk mendukung program pelebaran sungai Pemerintah Pusat.
Untuk melaksanakan pembebasan lahan, DKI akan terlebih dahulu menyiapkan dasar hukum.
"Kalau namanya orang mengeluarkan anggaran itu harus ada dasarnya dan itu disiapkan aturan-aturannya," ucap Anies Baswedan.