Polisi: Bom Tas yang Meledak di Bengkulu Bukan Ulah Teroris

Sebuah bom meledak di Desa Padang Serunian, Kecamatan Semindang Alas, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu pagi tadi. Satu orang terluka akibat kejadian ini.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 11 Jan 2020, 13:39 WIB
Ilustrasi Foto Teroris (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah bom meledak di Desa Padang Serunian, Kecamatan Semindang Alas, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Satu orang terluka akibat kejadian ini.

"Iya benar ada bom meledak," kata Kabid Humas Polda Bengkulu Komisaris Besar Sudarno saat dikonfirmasi, Jakarta, Sabtu (11/1/2020).

Sudarno menjelaskan, bom diduga berada di dalam tas. Tas itu meledak pukul 06.40 WIB, Sabtu. Namun, dia memastikan bom tersebut bukan ulah teroris.

"Bukan teroris. Itu ada tas meledak," ujar Sudarno.

Menurut dia, saat ini, kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) meledaknya bom dalam tas tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Kronologi

Ilustrasi ledakan bom (iStockPhoto)

Sebelumnya, sebuah bom yang dimasukkan dalam tas, Sabtu (11/1/2019) pagi meledak di Desa Padang Serunaian, Kecamatan Semidang Alas, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Bom tas ini meledak persis di depan rumah warga setempat.

Ledakan bom tas ini berawal ketika Halidin sedang membuka pintu rumahnya. Saat itu, dia melihat ada sebuah tas yang berada di depan pintu rumah. Tas tersebut langsung meledak ketika dibuka oleh Halidin.

Halidin kemudian dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan akibat ledakan bom yang mengenai badan dan kedua kakinya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya