Bukan Ratu Elizabeth, Inilah 10 Bangsawan Terkaya di Dunia

Beberapa bangsawan ini memiliki kekayaan bersih tertinggi di antara keluarga kerajaan di belahan dunia manapun

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jan 2020, 21:00 WIB
Ratu Inggris Elizabeth II melihat lukisan Ratu Victoria dan Pangeran Albert oleh Louis Haghe sebagai bagian dari pameran di Istana Buckingham, London, Rabu (17/7/2019). Pameran yang dibuka pada 20 Juli ini menandai peringatan 200 tahun kelahiran Ratu Victoria. (Victoria Jones/POOL/AFP)

Liputan6.com, Jakarta Kerajaan Inggris baru-baru ini dibuat heboh dengan kabar Pangeran Harry dan Istrinya Meghan Markle yang mengundurkan diri dari anggota kerajaan. Keduanya juga memilih untuk mandiri secara finansial.

Dikenal sebagai salah satu kerajaan besar di dunia, namun ternyata kekayaan para bangsawan ini  tidak masuk daftar 10 yang terkaya di dunia.

Justru beberapa bangsawan Eropa yang diketahui memiliki kekayaan bersih tertinggi di antara keluarga kerajaan di benua lain. Salah satunya Pangeran Albert II dari Monako.

Berikut ini daftar 10 bangsawan terkaya di dunia mengacu pada kekayaan yang mereka miliki di 2019. Estimasi kekayaan bersihnya masih dapat berfluktuasi.

Simak daftar, seperti mengutip laman Business Insider:

 10. Pangeran Albert II, Monako

Kekayaan bersih: USD 1 miliar (Rp 13,8 triliun)

Pangeran Albert II dari Monako, dilaporkan memiliki kekayaan bersih hingga USD 1 miliar. Kekayaannya bersumber dari tanah. Kemudian koleksi mobil antik, saham di resor Monte Carlo, koleksi prangko mahal.

Selain itu, rumah sang ibu di wilayah Philadelphia, Grace Kelly, yang dia beli pada 2016 dengan harga sekitar USD 754.000 (Rp 10,4 miliar).

9. Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, Qatar 

Kekayaan bersih: USD 1,2 miliar (Rp 16,5 triliun)

Emir Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani mengambil alih tahta Qatar setelah ayahnya, Hamad bin Khalifa Al Thani, mengundurkan diri pada 2013.

Dia pun mewarisi kekayaan sang ayah. Ayah Emir diprediksi memiliki kekayaan sebesar USD 2,4 miliar. Sumbernya berasal dari Qatar Investment Authority, yang mengelola cadangan minyak dan gas negara itu.

8. Raja Mohammed VI, Maroko

Kekayaan bersih: USD 2,1 miliar (Rp 28,9 triliun)

Kekayaan Raja Mohammed VI sebagian besar berasal dari kepemilikan keluarganya atas Perusahaan Investasi Nasional Maroko.

Ini merupakan sebuah perusahaan induk swasta yang berinvestasi di negara-negara Afrika lainnya dan beroperasi di bidang perbankan, telekomunikasi, dan energi terbarukan.

 

 

 

 

 

 

 


7. Pangeran Hans-Adam II, Liechtenstein

Liechtenstein (AFP)

Kekayaan bersih: USD 3,5 miliar (Rp 48,3 triliun)

Kekayaan pangeran ini sebagian besar berasal dari bank miliknya sendiri, LGT Group. Kemudian investasi yang dilakukan melalui Prince of Liechtenstein Foundation, yang mengawasi aset real-estate, hutan, hingga kilang anggur.

6. Grand Duke Henri, Luksemburg

Kekayaan bersih: USD 4 miliar (Rp 55,2 triliun)

Keluarga Grand Ducal Luxembourg tidak menerima gaji. Namun mereka diberikan sekitar USD 324.851 (Rp 4,4 miliar) setiap tahun sejak 1948 untuk menjalankan fungsi kerajaan.

Pemberian penghasilan ini bukan karena mereka membutuhkannya. Sebab kekayaan bersih duke ini sudah mencapai miliaran dolar AS.

5. Emir Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab

Kekayaan bersih: USD 4 miliar (Rp 55,2 triliun)

Mohammed bin Rashid Al Maktoum adalah Wakil Presiden dan Perdana Menteri Uni Emirat Arab dan Syekh Emir dari Dubai.

Selama ini dia dikenal telah menghabiskan sebagian kekayaan untuk sumbangan amal. Ini antara lain sebesar USD 10 miliar untuk menciptakan Yayasan Mohammed bin Rashid Al Maktoum, yang berfokus untuk membantu generasi masa depan.

 

 


4. Emir Khalifa bin Zayed Al Nahyan, Abu Dhabi, UEA

Ilustrasi miliarder (iStock)

Kekayaan bersih: USD 15 miliar (Rp 207 triliun)

Khalifa bin Zayed Al Nahyan , presiden UEA dan Emir Abu Dhabi, telah mengumpulkan kekayaan sebagai ketua Otoritas Investasi Abu Dhabi, yang mengelola cadangan minyak UEA.

3. Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, Arab Saudi

Kekayaan bersih: USD 18 miliar (Rp 248,4 triliun)

Sumber kekayaan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud berasal dari kepemilikan keluarganya atas sebuah kelompok media. Ini mencakup harian pan-Arab Asharq Al-Awsat dan Al Eqtisadiah.

 2. Sultan Hassanal Bolkiah, Brunei

Kekayaan bersih: USD 20 miliar (Rp 276 triliun)

Sultan Brunei mendapat untung besar dari industri minyak dan gas - ia tinggal di istana terbesar di dunia, yang menelan biaya lebih dari USD 350 juta, dan dikatakan memiliki lebih dari 600 Rolls-Royces.

1. Raja Maha Vajiralongkorn, Thailand

Kekayaan bersih: USD 30 miliar (Rp 414 triliun)

Raja Maha Vajiralongkorn dan keluarganya menghasilkan uang dari investasi yang berasal dari Crown Property Bureau, yang mengelola properti mahkota Kerajaan Thailand.

Dia juga memiliki Golden Jubilee Diamond 545 karat, berlian terbesar di dunia, menurut TIME.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya