Mimpi Jokowi Jadikan Labuan Bajo Kawasan Wisata Super Premium

Agar para wisatawan semakin banyak yang berkunjung ke Labuan Bajo, pemerintah pun menyiapkan sejumlah infrastruktur.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 20 Jan 2020, 17:37 WIB
Presiden Jokowi menikmati keindahan Labuan Bajo dari Puncak Waringin, NTT, Rabu (10/7/2019). (Biro Pers Setpers)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi berkomitmen menjadikan Labuan Bajo menjadi destinasi wisata super premium. Nantinya, kata dia, segmen wisatawan yang berlibur ke kawasan ini yakni yang memiliki pengeluaran lebih besar.

Menjadi kawasan super premium, tentunya konsep pengembangan Labuan Bajo akan berbeda dengan kawasan wisata lainnya. Jokowi sendiri ingin adanya diferensiasi antara Labuan Bajo dengan detinasi wisata lainnya.

"Kita harapkan disini belanjanya lebih besar, stay-nya tinggalnya lebih lama, kita harapkan itu. Artinya bukan jumlah turisnya, tapi tp spendingnya belanjanya yang lebih banyak," kata Jokowi di Plataran Komodo Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur, Senin (20/1/2020).

Agar para wisatawan semakin banyak yang berkunjung ke Labuan Bajo, pemerintah pun menyiapkan sejumlah infrastruktur.

Salah satunya yakni, memperpanjang landasan pacu serta memperlebar terminal di Bandara Internasional Komodo sehingga lalu lintas di bandara semakin pesat.

"Nanti juga awal tahun ini kan bandara, terminalnya diperlebar dan diperbaiki, runway-nya juga diperpanjang," ucap Jokowi.

Apabila semuanya selesai, maka Kementetian Pariwisata dapat memulai promosi Labuan Bajo sebagai kawasan super premium secara besar-besaran. Misalnya, kata Jokowi, dengan membuat acara internasional untuk menarik turis asing.

"Akhir tahun nanti itu semuanya selesai tinggal masuk ke promosi. Step-step itu kita lakukan, memperbaiki produk secara total, nanti baru masuk ke promosi," tutur Jokowi.

 


Kelestarian tetap Terjaga

Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Labuan Bajo, NTT, Senin (20/1/2020). (foto: Biro Pres Setpres)

Meski nantinya dikembangkan jadi kawasan wisata super premium, Jokowi memastikan tak akan menghilangkan kelestarian alam yang dimiliki Labuan Bajo. Bahkan, Jokowi telah meminta Menteri LHK Siti Nurbaya untuk membuat kebun bibit.

"Tadi saya perintahkan kepada menteri kehutanan untuk membuat nursery disini yang bisa memproduksi 5 juta hingga 7 juta bibit pohon. Jadi setiap tahun nanam segitu terus, rutin," jelas dia.

Bukan hanya itu, Jokowi juga menjadi ketersediaan air bersih di kawasan wisata Labuan Bajo. Dia mengaku mendapat keluhan dari pemilik hotel terkait sulitnya ketersedian air baku.

Mantan Walikota Solo itu masalah itu kini telah dicarikan solusinya. Pemerintah melalui Kementerian PUPR telah menyiapkan tambahan air bersih.

"Sudah, jadi sudah akan ditambah 100 mili liter per detik, sudah ada tambahan gede nanti, sudah disiapkan juga oleh Kementerian PU," ujar Jokowi.

Dia memastikan bahwa hal-hal detail terkait pengembagan destinasi wisata super premium Labuan Bajo sudah selesai dibahas. Termasuk, juga rencana menaman sejumlah tanaman bunga agar kawasan Labuan Bajo semakin indah dan menarik para turis.

"Termasuk landcaping, tadi landscape di pulau maupun landscape yang ada di darat. Disini semuanya tadi akan ditanami flamboyan, tabebuya, bougenvile," pungkas Jokowi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya