Liputan6.com, Washington D.C. - Pada 21 Januari 1998, warga Amerika Serikat (AS) dihebohkan artikel The Washington Post berjudul "Clinton Accused of Urging Aide to Lie". Pada artikel itu perselingkuhan antara Presiden Bill Clinton dan Monica Lewinsky akhirnya terang benderang.
Monica Lewinsky adalah mantan pegawai magang di Gedung Putih pada 1995. Hubungan mereka sejatinya tersembunyi dengan baik, namun dewi fortuna berkata lain.
Baca Juga
Advertisement
Awalnya, Bill Clinton sedang terjerat kasus pelecehan terhadap wanita bernama Paula Jones. Investigasi kasus tersebut dipimpin jaksa khusus bernama Ken Starr.
Dalam investigasi itu, Monica Lewinsky membela Bill Clinton dengan memberi keterangan palsu di bawah sumpah. Kebohongan Lewinsky terkuak akibat lisannya sendiri. Ia ternyata bercerita soal kasus itu ke teman kerjanya, yakni Linda Tripp.
Monica dan Linda bekerja di Kementerian Pertahanan AS. Monica Lewinsky dipindahkan ke kementerian itu usai magang di Gedung Putih. Linda Tripp menyerahkan rekaman percakapan bersama Monica Lewinsky ke investigator Ken Starr.
Dalam percakapan itu, Monica turut membahas hubungan panasnya bersama Bill Clinton.
Investigator pun mendapat durian runtuh. Pertama, mereka mendapat bukti bahwa pihak Bill Clinton berbohong. Kedua, mereka mendapati Bill Clinton terlibat skandal seks dengan wanita lain.
Kebohongan Monica Lewinsky terkuak dalam artikel The Washington Post tanggal 21 Januari 1998.
"Berbagai sumber berkata Tripp memberikan Starr rekaman suara dari lebih 10 percakapan antara dirinya dan Lewinsky selama beberapa bulan terakhir ketika Lewinsky menceritakan dengan eksplisit rincian perselingkungan selama satu setengah tahun yang ia katakan ia jalani bersama Clinton," tulis The Washington Post.
Dalam rekaman itu pula Monica Lewinsky mengaku diarahkan supaya berbohong terkait perselingkuhan.
Pada hari yang sama, Presiden Bill Clinton ditanya reporter terkait terkuaknya kabar tersebut. Ia tetap saja membantah ada hubungan tak pantas antara Monica Lewinsky.
"Hubungan tersebut tidak bersifat seksual," ujar Bill Clinton yang terus mengulang kebohongannya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Apa Kabar Monica Lewinsky?
Monica Lewinsky kini sudah aktif di media sosial. Namun, ia tidak ingin lagi dikaitkan dengan Bill Clinton.
Dalam profilnya, Monica Lewinsky menulis dirinya sebagai aktivis anti-bullying. Ia juga pernah mengisi Ted Talks.
Pada Septeber 2018, Monica Lewinsky melakukan walk out dari panggung diskusi ketika pembawa acara menungkit soal Bill Clinton.
Presiden Bill Clinton dimakzulkan pada Desember 1998, namun ia masih aktif di arena politik dengan mendukung istrinya Hillary Clinton di pilpres 2016.
Sementara, investigator Ken Starr juga mulai kembali disorot media. Pasalnya, ia menjadi tim hukum Presiden Donald Trump dalam menghadapi pemakzulan.
Advertisement