Liputan6.com, Jakarta - UOB meluncurkan aplikasi market place khusus traveling yang diklaim menjadi yang pertama di Indonesia yang diinisiasi perbankan. Market place yang dinamai 'The Travel Insider' itu menghadirkan tiga pilar untuk memudahkan para pelancong mempersiapkan perjalanannya.
Dessy Masri, Executive Director Cards and Payment UOB Indonesia, menerangkan aplikasi tersebut diluncurkan setelah melihat tren positif dalam kategori travel. Data internal UOB menyebut nominal transaksi travel pengguna kartu kredit bank itu meningkat 30 persen pada 2019 dari tahun sebelumnya. Dari sisi volume transaksi, meningkat 23 persen dari tahun sebelumnya.
"Rata-rata pengguna spending Rp2,6 juta per transaksi," kata Dessy dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (20/2/2020).
Baca Juga
Advertisement
Market place itu pertama kali diluncurkan di Singapura pada Maret 2018. Belakangan, UOB memperluas cakupannya ke tiga negara lain di kawasan Asia Tenggara, meliputi Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Hal itu didasarkan tren traveling di keempat negara terus meningkat selama beberapa tahun terakhir.
'The Travel Insider' menggandeng sejumlah rekanan yang menggarap industri travel online. Sejauh ini baru Booking.com, Expedia, Agoda, dan Singapore Airlines yang bergabung. Namun, pihak bank memastikan akan menjalin kerja sama lebih luas dengan sejumlah partner lokal demi meningkatkan kualitas pengalaman traveling pelanggan.
"Kami melihat makin banyak orang yang belanja online dibanding konvensional. Proporsinya antara yang belanja travel online dan konvensional, 64:36," kata dia.
UOB juga menggandeng ahli perjalanan setempat untuk membuat rekomendasi agar perjalanan Anda lebih berkesan. Khusus di Indonesia, UOB menggandeng Trinity yang terkenal sebagai penulis buku The Naked Traveler.
"Ini berkaitan dengan salah satu pilar dalam The Travel Insider, pilar inspire. Kami beri konten dari local insider tentang apa yang harus dilihat, apa yang harus dilakukan, menginap di mana, makan apa. Kami kerja sama dengan 29 local insider di 20 negara yang sedang tren," ujarnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Dua Pilar Lain
Pilar berikutnya adalah plan alias perencanaan. Menurut Dessy, para pengguna aplikasi bisa membuat perencanaan, baik untuk kepentingan perjalanan pribadi maupun kepentingan pekerjaan.
Setelah rencana disusun, orang tersebut bisa membagikan itinerary tersebut kepada orang lain lewat email maupun media sosial. "Kami berikan lebih dari 1.000 penawaran, mulai dari travel, makan, belanja hingga hiburan," ujarnya.
Pilar terakhir barulah booking dan pembayaran. Khusus pilar terakhir, Dessy mengatakan hanya bisa digunakan oleh para pemegang kartu kredit UOB. "Ini adalah one stop portal untuk travel. Anda enggak perlu buka aplikasi lain untuk menyelesaikan pembayaran. Kalau belum punya, kami juga siapkan layanan untuk pembuatan kartu kredit," katanya.
Advertisement
