Liputan6.com, London - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta mengaku bangga dengan perjuangan timnya memetik hasil imbang 2-2 atas Chelsea, Rabu (22/1/2020) dinihari tadi dalam lanjutan Liga Inggris. Menurutnya, para pemain Arsenal menunjukkan karakter dan kualitas mereka saat bermain dengan 10 pemain.
"Saya bangga. Spirit yang mereka tunjukkan, karakter, hasrat bertarung dan kepemimpinan, semua ada di sana," ujar Arteta seperti dilansir situs resmi klub.
Advertisement
Ya, Arsenal harus bermain dengan 10 pemain setelah David Luiz diganjar kartu merah wasit pada menit ke-26. Bek asal Brasil itu melanggar striker Chelsea, Tammy Abraham di kotak penalti.
Pelanggaran itu dibuat usai tandem Luiz, Shkodran Mustafi melakukan blunder. Itu membuat Abraham hanya berhadapan satu lawan satu dengan kiper Arsenal, Bernd Leno.
Luiz akhirnya terpaksa melanggar Abaraham yang hendak menendang bola masuk ke gawang yang telah kosong. Wasit pun menunjuk titik penalti.
Jorginho yang menjadi algojo sukses membobol gawang Leno. Arsenal lalu menyamakan kedudukan pada menit ke-63 lewat aksi individu Gabriel Martinelli.
Enam menit jelang bubar, Chelsea kembali unggul berkat gol Cesar Azpilicueta. Namun tendangan dari luar kotak penalti Hector Bellerin menggagalkan kemenangan tim tuan rumah.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Arteta Terkejut
Arteta mengaku terkejut, Arsenal punya daya juang untuk terhindar dari kekalahan. Menurutnya, hasil melawan Chelsea akan menjadi pengalaman berharga bagi para pemain.
"Kami bermain dengan mayoritas pemain muda dan apa yang mereka tunjukkan malam ini akan menjadi pengalaman hebat baginya. Jika Anda bermain total, semua bisa terjadi di sepak bola," ujarnya mengakhiri.
Tambahan satu poin cukup menjaga Arsenal tetap berada di 10 besar klasemen. Meriam London meraup 30 poin hasil dari 6 kali menang, 12 kali imbang, dan 6 kali kalah.
Advertisement
Klasemen Liga Inggris
