Serunya Acara PeceLand Chinese New Year Festival 2020 di Madiun

Atas inisiasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun acara PeceLand Chinese New Year Festival 2020 diharap mampu mewadahi minat warga Tionhoa setempat.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Jan 2020, 23:00 WIB
Pengunjung melihat instalasi spring lights di Atrium Senayan City, Jakarta, Rabu (22/1/2020). Jelang Tahun Baru Imlek, Senayan City menghadirkan instalasi Mega Brown setinggi 2,5 meter dan Pop Up Shop terbesar yang bisa dinikmati mulai 17 Januari sampai 9 Februari 2020.(Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur menggelar kegiatan PeceLand Chinese New Year Festival 2020 guna menarik masyarakat di sekitar Kota Madiun datang ke wilayah setempat.

Kegiatan yang diinisiasi Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Madiun, Jawa Timur tersebut digelar dalam rangka menyambut Imlek atau Tahun Baru China tahun 2020 yang akan berlangsung pada 22-26 Januari.

"Kota Madiun memiliki potensi yang sering dimanfaatkan daerah lain. Kita punya banyak grup barongsai yang saat Imlek malah tampil di daerah lain. Karenanya, ini kita maksimalkan sendiri untuk menarik masyarakat luar datang ke Kota Madiun," ujar Wali Kota Madiun Maidi saat membuka acara tersebut di Kampung Pecinan Madiun Jalan Batanghari, Rabu sore, 22 Januari 2020.

Ia ingin kegiatan yang baru digelar pertama kali tersebut menjadi daya tarik tersendiri di Kota Madiun. Tidak hanya masyarakat Kota Pecel, namun juga masyarakat daerah sekitarnya, dilansir dari Antara.

Wali kota merasa bangga karena warga Tionghoa di Kota Madiun cukup antusias mewujudkannya. Banyak warga Tionghoa yang ingin mengisi acara selama festival berlangsung.

"Festival ini diharap menjadi wadah minat dan antusias warga Tionghoa dalam turut meramaikan Imlek dan Kota Madiun pada umumnya," kata dia.

Ia tidak ingin warga Tionghoa Kota Madiun merayakan Imlek di luar kota ataupun luar negeri. Maidi ingin, mereka terlibat memberikan warna yang berbeda di Kota Madiun untuk menarik masyarakat berkunjung.

"Warga Tionghoa Madiun biasanya merayakan Imlek ke luar kota bahkan luar negeri. Ini tidak boleh, mereka harus turut meramaikan Kota Madiun. Justru harus mendatangkan masyarakat luar kota untuk datang agar Madiun ramai," katanya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini


Diharap Dapat Menjadi Agenda Tahunan

Ilustrasi Tahun Baru Imlek (iStock)

Ia meminta kegiatan tersebut menjadi agenda tahunan setiap perayaaan Imlek. Dan tentunya setiap tahun akan lebih baik. Salah satunya, dengan rencana adanya festival barongsai nasional saat perayaan Imlek mendatang.

Hal itu karena banyak terdapat grup barongsai di setiap daerah. Sehingga tidak hanya memberikan wadah bagi seniman barongsai, namun juga meramaikan Kota Madiun. Dan goal utamanya adalah perekonomian warga Kota Madiun ikut meningkat.

"Kalau seluruh grup barongsai di tanah air datang ke Kota Madiun, pasti akan luar biasa. Kota Madiun bisa menjadi jujukan tatkala Imlek," tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut suasana Kampung Pecinan sangat kental terasa. Berbagai hiburan khas Tionghoa dipertunjukkan di ajang PeceLand Chinese New Year Festival 2020. Seperti, kesenian barongsai, leang leong, atraksi kungfu China, dan tak ketinggalan adalah kulinernya.

Warga Kota Madiun dan sekitar sangat antusias mengunjungi kegiatan tersebut. Setelah dibuka Wali Kota Maidi kegiatan PeceLand Chinese New Year Festival 2020 langsung "diserbu" masyarakat.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya