Madonna Kembali Batalkan Konser di Lisbon, Promotor Minta Maaf

Untuk kedua kalinya, Madonna membatalkan konsernya di Lisbon, ibu kota Portugal.

oleh Meiristica Nurul diperbarui 23 Jan 2020, 14:00 WIB
Untuk kedua kalinya, Madonna membatalkan konsernya di Lisbon, ibu kota Portugal.(AFP/Bintang.com)

Liputan6.com, Portugal - Untuk kedua kalinya, Madonna membatalkan konsernya di Lisbon, ibu kota Portugal. Seharusnya ia manggung pada Rabu (22/1/2020) malam waktu setempat.

Pembatalan konser Madonna di kota yang mengilhami album terbarunya yang bertajuk Madame X, lantaran ia harus mengatasi rasa sakit dari cedera yang sedang dideritanya. Hal ini diungkap promotor turnya, Rabu (22/1/2020), dilansir Reuters.com, Kamis (23/1/2020).

Atas pembatalan tersebut, promotor Everything Is New mengeluarkan permintaan maaf kepada penggemar melalui Facebook. Ia juga berterima kasih kepada penggemar yang berdoa untuk kesembuhan Madonna.


Menyesali

Madonna. (AFP/Bintang.com)

"Kami dengan tulus menyesali kekecewaan kepada para penggemar karena perubahaan tak terduga, dalam menit-menit terakhir dari jadwal," katanya.


Pembatalan Pertama

Madonna (AFP / Theo Wargo / GETTY IMAGES NORTH AMERICA)

Madonna sempat mengungkapkan permintaan maafnya saat membatalkan konser pertamanya di Lisbon, pada Minggu (20/1/2020) waktu setempat melalui akun Instagramnya.

"Sorry I had to cancel tonight but I must listen to my body and rest!! (Maaf saya membatalkan malam ini tapi saya harus mendengarkan tubuh saya dan beristirahat!!)" tulisnya.

 


Berjalan Sesuai Jadwal

Meski begitu, promotor menjelaskan pertunjukkan terakhir Madonna dari delapan yang semula dijadwalkan di Lisbon pada Kamis diperkirakan akan berjalan sesuai jadwal.

Tur kemudian akan dilanjutkan di London dan Paris.

 


Bukan Pertama Kali

CNN telah menghubungi perwakilan Madonna untuk meminta komentarnya. Rupanya ini bukan kali pertama Madonna membatalkan turnya.

Penyanyi ini sebelumnya membatalkan konsernya di New York City, Los Angeles, Boston, Miami, dan Paris, dengan alasan masalah produksi, cedera, dan batasan penjadwalan, seperti ditulis CNN, Minggu (20/1/2020).

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya