Bermaksud Pamer, Bocah di Bandung Tewas Digigit Ular Weling

Setelah Andi menangkap ular weling kemudian dipelihara dengan cara disimpan di dalam akuarium kering.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 23 Jan 2020, 18:00 WIB
(Foto: Merdeka) Ular weling.

Liputan6.com, Bandung - Andi Ramdani, bocah berusia 11 tahun, warga Kelurahan Pasirjati, Kecamatan Ujung Berung, Kota Bandung, tewas setelah digigit ular. Andi diketahui digigit ular hasil tangkapannya.

Pelaksana tugas (Plt) Camat Ujung Berung Didin Dikayuana mengatakan, berdasarkan keterangan keluarga bocah, ular tersebut diketahui berjenis weling (bungarus candidus).

"Jadi dia nangkap ular pada Selasa (21/1/2020) itu. Ularnya itu ada di belakang rumahnya, yang tak jauh dari sana ada sawah kering," kata Didin kepada Liputan6.com, Kamis (23/1/2020).

Setelah Andi menangkap ular weling kemudian dipelihara dengan cara disimpan di dalam akuarium kering. Dari seorang temannya Adi diberitahu bahwa ular tersebut bakal laku dijual Rp500 ribu.

"Kemudian besoknya atau Rabu (22/1/2020) dia mau menunjukkan ke teman-temannya kalau dia punya ular. Waktu itu sekitar jam 9 pagi. Temannya yang lain bilang kalau itu suka gigit. Tapi anak itu bilangnya bisa ular sudah dibuang," ujar Didin.

Tak lama setelah dipamerkan ke teman-temannya, ular tersebut menggigit jari tangan Andi. Setelah tergigit ular, Adi pulang ke rumah sekitar pukul 11.00 WIB. Namun keadaan rumah sedang kosong karena orangtua Andi sedang mengikuti kegiatan rapat di kantor kelurahan.

"Kemudian ibunya pulang setelah ikut rapat itu. Setelah dilihat luka di tangan anaknya diberi air garam," ujarnya.

Namun tak lama kemudian, Andi semakin kesakitan. Dia meronta-ronta hingga mencakar ke lantai rumah.

"Dua jam kemudian si ibunya melihat anaknya seperti mencakar ke lantai. Mungkin sedang menahan sakit. Lalu dari mulutnya keluar busa," ujar Didin.

Melihat anaknya dengan kondisi tergeletak, orang tua Andi, Diah (38) sempat melarikan anaknya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bandung. Sayang nyawa bocah malang itu sudah keadan meninggal dalam perjalanan.

 

 


Ular Dimusnahkan

Plt Camat Ujung Berung Didin Dikayuana menyaksikan ular weling yang telah dievakuasi warga dibungkus ke dalam plastik benin. (Istimewa)

Mendapatkan laporan warganya tergigit ular, Didin pun mendatangi rumah ibu Diah pada Rabu (23/1/2020). Ular weling yang menggigit Andi sempat diamankan oleh warga.

"Ularnya selebar ibu jari kaki dan panjangnya 1,5 meter," kata Didin menyaksikan ular tersebut.

Setelah mengetahui keberadaan ular weling tersebut, Didin menyarankan agar dievakuasi ke kebun binatang. Namun warga sendiri meminta agar ular tersebut dimusnahkan.

"Kita sudah lapor ke Dinas Kebakaran, memang datang satu regu. Tapi atas permintaan warga disaksikan Babinsa dan Babinkantibmas, ular itu dimusnahkan karena ditakutkan ada korban. Warga juga yang membunuhnya. Saya sudah bilang ke kebun binatang tapi warga bilang sudahlah takut nanti ada korban lagi," kata Didin.

Atas kejadian serangan ular tersebut Didin meminta warga untuk tidak main-main dengan ular berbisa.

"Saya imbau tolong masyarakat hati-hati jangan main-main sama ular mau itu berbisa atau tidak," ucapnya.

 

Simak video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya