Pemburu Angpau Imlek Bertahan di Wihara Dharma Bakti Walau Diguyur Hujan

Sejak pagi, Didit mengaku telah mendapatkan angpau Imlek sebesar Rp 70 ribu.

oleh Yopi Makdori diperbarui 25 Jan 2020, 17:45 WIB
Warga yang sejak pagi tadi datang ke Wihara Dharma Bakti untuk memburu angpao Imlek tetap bertahan meski hujan, Sabtu (25/1/2020). (Liputan6.com/ Yopi Makdori)

Liputan6.com, Jakarta - Hujan membasahi kawasan Petak Sembilan, Jakarta Barat tempat Wihara Dharma Bakti berada. Kendati diguyur hujan, para warga yang sejak pagi tadi datang ke wihara demi memburu angpau Imlek masih setia bertahan.

Sebagian dari mereka memilih untuk berteduh ke pelataran wihara yang memiliki kanopi. Sementara sebagian lainnya tetap berada di pelataran terbuka dengan mengenakan jas hujan serta payung.

"Dari pagi di sini mas, kita bertahan nunggu angpao," kata Didit salah satu warga pemburu angpao.

Sejak pagi, Didit mengaku telah mendapatkan angpau Imlek sebesar Rp 70 ribu. "Paling saya (pulang) sampai jam lima," katanya.

Begitu pula dengan Maimunah, perempuan yang tinggal di Serpong, Tanggerang itu mengaku meskipun basah kuyup tetap bertahan demi sebuah angpau Imlek.

"Kalau saya dapat 100 ribu," ungkap dia.

Maimunah pun mengaku akan pulang kala hari mulai gelap. "Ya jam enaman. Kalau malam juga masih ada kalau kuat nunggunya," pungkas dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Warga Tionghoa Penuhi Vihara Dharma Bakti

Seorang Warga Tionghoa Tampak Berdoa dan Menyalakan Dupa di Vihara Dharma Bakti, Petak Sembilan, Jakarta Barat pada Sabtu (25/1/2020). (Foto: Yopi Makdori/Liputan6.com)

Wihara Dharma Bakti, Petak Sembilan, Jakarta Barat pada Sabtu (25/1/2020) pagi mulai ramai dikunjungi para jemaah yang hendak merayakan tahun baru Imlek. Pantauan Liputan6.com di lokasi, para jamaah seragam mengenakan pakaian serba merah.

Mereka pun nampak membakar dupa di altar tempat beribadat. Sebagian dari jemaah terlihat melepaskan burung gereja yang dilakukan secara bertahap.

Cuaca mendung tidak menghalangi para jemaah untuk beribadah di wihara tertua di Jakarta itu. Terlihat pula ada beberapa aparat keamanan yang sejak pagi telah bersiaga.

Bukan hanya para jamaah, nampak juga beberapa wisatawan yang sengaja datang ke tempat tersebut. Septian misalnya, mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah ini sengaja datang bersama teman-temannya untuk melihat perayaan tahun baru Imlek.  

"Unik aja, kayak lepas burungnya. Terus indahnya. Saya datang sama teman-teman ke sini sejak pagi," tutur Septian saat ditemui di lokasi, Sabtu (25/1/2020).

Ia mengaku bahwa kedatangannya ini merupakan kali keduanya. Sebelumnya pada 2019 lalu ia telah bertandang ke vihara yang terletak di Petak Sembilan, Jakarta Barat itu.

"Tahun lalu juga datang tapi siangnya hujan. Kalau sekarang kan paginya yang hujan ya," pungkasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya