Liputan6.com, Los Angeles - Dunia basket berduka setelah legenda Los Angeles (LA) Lakers, Kobe Bryant (41), meninggal dunia. Kobe meninggal bersama salah satu anaknya, Giana Maria Onore, dalam sebuah kecelakaan helikopter, Minggu (26/1/2020) waktu setempat.
Kobe Bryant wafat meninggalkan satu istri, Vanessa Laine, beserta tiga putrinya yang lain: Natalia Diamante, Bianka Bella, dan Capri Kobe. Kobe dan Vanessa menikah 18 April 2001.
Advertisement
Meski sempat diguncang isu perceraian, rumah tangga Kobe dan Vanessa terhitung harmonis. Bahkan, mereka sempat merencanakan memiliki anak kelima.
Seperti dilansir Extra, Maret 2019, Kobe mengaku istrinya masih penasaran ingin memiliki putra.
"Saya kira dia lebih menginginkan putra daripada saya. Saya suka memiliki putri. Saya sangat antusias dengan hal itu," kata Kobe.
Kobe Bryant ketika itu menambahkan, Vanessa memang sudah bercita-cita memiliki putra. Menurut dia, menjadi ibu seorang putra sedikit berbeda.
"Dia ingin anak laki-laki, jadi dia bisa menjadi ibu darinya selamanya. Hal-hal yang seperti itulah," ujar Kobe.
Tidak Terwujud
Harapan Kobe dan Vanessa memiliki putra ternyata tidak terwujud. Kobe lebih dulu wafat setelah kecelakaan helikopter.
Ikon LA Lakers itu sedang bepergian bersama dengan tiga rekannya dengan helikopter pribadi. Kecelakaan tersebut mengakibatkan lima orang, satu pilot, Kobe Bryant, dan tiga temannya tewas.
Menurut laporan, helikopter itu jatuh ke tanah dan langsung meledak. Kobe Bryant pun dinyatakan tewas di tempat.
Advertisement
Luka Doncic Tak Percaya
Kepergian Kobe Bryant mengejutkan bintang NBA lainnya, seperti pemain Dallas Mavericks, Luka Doncic.
"Tolong katakan ini tidak benar. Ini benar-benar mengguncang saya," katanya di Twitter, seolah tak percaya.
"Saya berharap ini bukan seorang pria sejati! Semoga bukan Kobe Bryant," timpal bintang NBA lainnya, Tristan Thompson.
