Liputan6.com, Wuhan - Kota Wuhan kini sepi, sunyi, bak kota mati katanya. Virus Corona mematikan lah yang jadi penyebabnya.
Munculnya virus corona diikuti perkembangannya yang sangat pesat telah membuat 132 jiwa kehilangan nyawanya. Belum lagi lebih dari 6.000 kasus lainnya yang telah dikonfirmasi beserta menyebarnya virus tersebut ke banyak negara di dunia.
Baca Juga
Advertisement
Kota Wuhan yang terletak di Provinsi Hubei, tempat pertama terdeteksi Virus Corona, merupakan tempat tinggal bagi lebih dari 11 juta orang.
Seperti dikutip dari DW Indonesia, Rabu (29/1/2020), berikut adalah sejumlah fakta Kota Wuhan sebelum terisolasi dan menjelma jadi kota mati seperti saat ini:
1. Hubungan Udara
Kota ini adalah pusat industri dan komersial di kawasan tengah China.
Kota ini juga jadi pusat transportasi. Dalam beberapa tahun belakangan sektor penerbangan berkembang pesat. Sejumlah perusahaan penerbangan menawarkan hingga 332.861 kursi bagi penumpang yang berangkat dari bandar udara internasional Tianhe, bulan Januari 2020. Setahun sebelumnya hanya separuhnya.
Demikian menurut informasi Flightglobal.
Advertisement
2. Industri Otomotif
Perekonomian berkembang secara pesat di Wuhan. Di kota itu terdapat lebih dari 80 perusahaan Prancis, antara lain Renult dan Peugeot SA. Demikian keterangan pemerintah lokal di situsnya.
3. Lokasi Strategis
Wuhan adalah lokasi pelabuhan dalam negeri terbesar di China, dan menjadi gerbang menuju bendungan raksasa hidroelektrik, yang disebut Bendungan Tiga Ngarai. Ini adalah proyek pengadaan energi terbesar di dunia, dari segi kapasitas terpasang.
Advertisement
4. Menarik Turis
Kota yang berdiri di kawasan seluas sekitar 8.500 km persegi juga mencakup sejumlah bukit dan danau, misalnya danau Tangxun. Kondisi geografi yang menarik ini juga menjadi daya tarik bagi turis. Di Wuhan terdapat replika Istana Neuschwanstein, yang berdiri di Taman Wanguo. Taman itu kini tidak terturus. Sedangkan, Istana Neuschwanstein yang asli berdiri di Jerman.
5. Pertemuan Jalur Kereta Api
Tiga stasiun kereta api di Wuhan jadi tempat perhentian dan keberangkatan bagi perjalanan ke Beijing dan kota Guangzhou di China Selatan, antara lain dengan kereta super cepat.
Advertisement