Liputan6.com, New York - Pebasket Brooklyn Nets, Kyrie Irving, terlihat sangat emosional saat memberikan penghormatan kepada Kobe Bryant, Rabu malam waktu setempat (29/1/2020). Irving rupanya sangat terpengaruh dengan kematian Bryant.
Menurut pelatih Nets, Kenny Atkinson, pemain 27 tahun itu menarik diri dari pertandingan Nets melawan New York Knicks pada Minggu lalu setelah mengetahui musibah kecelakaan helikopter yang menewaskan sembilan orang termasuk Kobe Bryant dan putrinya yang berusia 13 tahun Gianna.
Advertisement
Irving adalah teman dekat Bryant dan menganggap legenda LA Lakers sebagai mentor untuk sebagian besar kariernya. Setelah melewatkan pertandingan melawan Knicks, Irving kembali tampil saat mengalahkan Detroit Pistons 125-115.
Selama diperdengarkan lagu sebelum pertandingan untuk mengenang Kobe Bryant, Irving sempat menangis. Apalagi, ketika itu Nets sengaja meninggalkan dua kursi di tepi lapangan - kursi sama yang Kobe dan Gianna duduki hanya beberapa minggu lalu.
Di dekat kursi tersebut diletakkan buket bunga ungu dan kuning sebagai bentuk penghargaan. "Aku berusaha menjaga emosiku bersama," kata Irving kepada ESPN setelah pertandingan
Tragedi
"Anda harus mengerti itu, sulit bahkan untuk menyulap kata-katanya. Kamu mencoba menemukan pesan yang jelas akan kamu kirim ke Gigi dan Kobe dan semua orang yang kehilangan nyawanya dalam tragedi seperti itu. Itu sulit," ujar Irving.
“Aku sudah mencoba melakukan ini beberapa hari terakhir, mencoba bersiap-siap untuk saat seperti ini, tapi aku harus membiarkannya, biarkan mengalir. Aku tahu dia memperhatikan juga Gigi, dan juga para pemain muda yang ada di pesawat juga," katanya.
Advertisement
Seorang Filsuf
“Ini memilukan bagi kita semua, tetapi saya bukan satu-satunya yang berurusan dengan sesuatu. Pria itu [Bryant] adalah seorang filsuf, seorang guru, dia meninggalkan begitu banyak hal besar di sini untuk kita ikuti dan aku hanya akan terus membawa obor."
Masa Sulit
Sebelumnya, istri Kobe Bryant, Vanessa, akhirnya buka suara untuk pertama kalinya pascakepergian legenda NBA tersebut. Vanessa berterima kasih atas dukungan yang didapat keluarganya selama masa-masa sulit.
Vanessa ditinggal Kobe Bryant selama-lamanya akibat kecelakaan helikopter. bersama tujuh korban lainnya.
Butuh waktu tiga hari bagi Vanessa untuk dapat berbicara di media sosial mengenai kematian Kobe Bryant dan Gianna. Vanessa sangat terkejut dan terpukul.
Advertisement