5 Aplikasi Antivirus Android Terbaik 2020

Berikut rekomendasi lima aplikasi antivirus Android terbaik pada 2020.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Feb 2020, 18:00 WIB
Aplikasi Antivirus Android

Liputan6.com, Jakarta - Tak hanya laptop atau desktop, smartphone (termasuk yang berbasis Android) juga rentan terhadap virus yang tersebar dengan mudah.

Banyak aplikasi antivirus yang menawarkan berbagai fitur agar smartphone terhindar dari virus.

Namun, terkadang fitur yang ditawarkan tidak berpengaruh banyak bahkan cenderung tidak berguna.

Biasanya aplikasi antivirus menawarkan perlindungan atau mendeteksi adanya malware pada smartphone. Versi premium pun tersedia dengan berbagai harga yang ditawarkan.

Anti-theft atau anti-pencurian dan call-blocking tools atau pemblokiran panggilan biasanya sudah termasuk dalam versi premiun.

Mengutip laman Toms Guide, Sabtu (1/2/2020), di bawah ini merupakan rekomendasi aplikasi antivirus Android terbaik pada 2020.


1. Bitdefender Mobile Security

Bitdefender Mobile Security. Dok: play.google.com

Aplikasi keamanan Android Bitdefender memiliki perlindungan malware yang hampir sempurna, dampak kinerja yang sangat ringan, integrasi Android Wear, dan alat perlindungan privasi yang kuat, termasuk kunci aplikasi, pemindai Wi-Fi dan fitur anti-theft.

Tidak ada opsi freemium, dan versi BitDefender Antivirus terpisah untuk aplikasi Android hanya memindai malware. Tetapi dengan USD 15 atau Rp 200 ribuan per tahun, Bitdefender Mobile Security terbilang sepadan dengan biayanya.

Kelebihan

- Perlindungan malware terbaik

- Versi premium yang terjangkau

- Banyak fitur yang bermanfaat

Kekurangan

- Dampak sistem kecil

- Opsi unlimited VPN mahal


2. Norton Mobile Security

Norton Mobile Security. Dok: play.google.com

Norton Mobile Security menawarkan perlindungan malware terbaik dari semua aplikasi antivirus Android serta pemblokiran situs web jahat dan fitur anti-theft yang gratis.

Fitur berbayar terbaik di aplikasi ini adalah App Advisor, yang mampu memeriksa aplikasi di Google Play Store untuk risiko keamanan dan privasi bahkan sebelum kamu menginstalnya. Tetapi kamu harus membayar USD 30 atau Rp 400 ribuan per tahun untuk menggunakannya.

Kelebihan

- Deteksi malware tanpa cacat

- Desain intuitif

Kekurangan

- Versi premium cukup mahal

- Terlalu banyak iklan di Safe Search

 


3. Avast Mobile Security

Avast Mobile Security. Dok: play.google.com

Avast Mobile Security & Antivirus adalah salah satu aplikasi keamanan Android berfitur lengkap. Perlindungan malware-nya bagus, namun beberapa fungsi anti-theft atau anti-pencuriannya kurang berfungsi dengan baik.

Kemudian fitur pemblokiran panggilannya juga tidak berfungsi sama sekali dan iklan dalam versi gratisnya mengganggu.

Kelebihan

- Versi premium murah

- Banyak fitur gratis

- Kinerja anti-malware solid

Kekurangan

- Call-blocking tidak berfungsi

- Fitur anti-theft yang tidak dapat diandalkan

- Terlalu banyak iklan dalam versi gratis

 


4. McAfee Mobile Security

McAfee Mobile Security. Dok: play.google.com

Perlindungan malware cukup baik, dan fitur "Guest-Mode" sangat berguna jika temanmu meminjam smartphone. Kamu bisa mendapatkan beberapa fitur bagus tanpa membayar, seperti fitur anti-theft dan pemindai keamanan Wi-Fi.

Akan tetapi, aplikasi berbayar agak mahal (USD 30 atau Rp 400 ribuan per tahun) dan VPN client harganya lebih mahal.

Kelebihan

- Berguna di seluruh aplikasi

- Banyak fitur gratis

- Guest yang berguna

Kekurangan

-Terlihat banyak iklan dalam versi gratis

-Versi premium yang mahal

-Perlindungan malware yang biasa saja

 


5. Google Play Protect

Google Play Protect. Dok: android.com

Interface Google Play Protect sangat minim, tidak ada iklan, dan dampak sistemnya ringan. Kamu bisa mencoba satu per satu untuk memastikan yang mana yang paling pas untuk kamu gunakan.

Kelebihan

- Dibuat khusus untuk Android

- Kekuatan sistem tidak besar

- Anti-theft bagus

Kekurangan

-Perlindungan malware tidak terlalu bagus

(Fitriah Nurul Annisa/Isk)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya