Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden, Ma'ruf Amin menghadiri Hari Lahir ke-94 Nahdlatul Ulama (NU) sekaligus mempersiapkan Muktamar ke-34 NU di kantor pusat Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta, Jumat 31 Januari 2020. Ma'ruf datang ditemani istrinya Wury Ma'ruf Amin.
Ma'ruf hadir mengenakan pakaian khasnya, yakni jas abu-abu, peci hitam, sarung, dan serban putih yang dikalungi di pundaknya. Dalam sambutannya, Ma'ruf bersyukur NU bisa berumur panjang dan tetap menjadi organisasi besar.
"Bersyukur bahwa NU sekarang sudah mencapai umur 94 tahun dan menjadi organisasi besar. Banyak organisasi umurnya tidak panjang, cuma sebentar langsung wabilahitaufik walhidayah. Ada juga yang lama tapi tidak besar. Banyak organisasi yang terkena stunting, NU alhamdulillah besar," kata Ma'ruf di kantor PBNU, Jakarta.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Ma'ruf, NU membawa dan menyebarkan paham ahlussunnah wal jamaah. Tugasnya dari hari ke hari semakin berat.
"Karena itu mengawal ahlussunnah di masa sekarang menjadi semakin penting," ucap Ma'ruf.
Dia menambahkan, NU merumuskan pemikiran yang moderat, dinamis dan tidak konservatif. Menurut Ma'ruf, inilah karakteristik cara berpikir NU, tidak liberal, dan tetap pada ideologi yang ada.
"Semakin penting untuk kita kembangkan," kata Ma'ruf.
Hadir dalam acara Hari Lahir ke-94 NU, Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum PBNU Said Aqil Siraj, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah, Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah dan Jazilul Fawaid.
Reporter: Muhammad Genantan Saputra
Sumber: Merdeka.com