Liputan6.com, Miami - Penampilan Jennifer Lopez dan Shakira pada pertunjukan paruh waktu Super Bowl LIV mendapat pujian. Berbagai kalangan menyanjung pesan dari kedua penyanyi.
J.Lo dan Shakira dinilai sudah menunjukkan kebanggaan mereka sebagai bagian Amerika Latin serta memperlihatkan betapa baiknya kekayaan budaya dan keberagaman.
Advertisement
Hal tersebut dianggap sangat penting di Amerika Serikat saat ini ketika imigran jadi perdebatan politik. "Lopez dan Shakira adalah perempuan super dari Latin. Mereka sudah jadi bentuk afirmasi kebanggaan Latin," tulis New York Times.
J.Lo dan Shakira didukung dua penyanyi reggaeton J Balvin dan Bad Bunny pada pertunjukan paruh waktu Super Bowl LIV di Hard Rock Stadium, Miami, Minggu (2/2/2020) atau Senin pagi WIB.
Penampilan mereka dianggap sebagai salah satu pertunjukan paruh waktu Super Bowl terbaik dalam beberapa dekade terakhir.
"Jennifer Lopez dan Shakira menyuntikkan kegembiraan pada pertunjukan paruh waktu Super Bowl sekaligus merayakan latar belakang mereka sebagai perempuan latin," tulis Associated Press.
Saksikan Video Goyang Jlo dan Shakira di Super Bowl di Bawah Ini
Berbagi Panggung
Shakira yang mendapat giliran pertama memanaskan panggung, membawakan sejumlah hitsnya seperti "Hips Don't Lie", “Whenever Wherever, dan “I Like It Like That."
Sementara Jennifer Lopez yang tampil belakangan di Super Bowl 2020 tak mau kalah. Berturut-turut ia menampilkan "Jenny from the Block", "Get Right", hingga "Waiting for Tonight".
Advertisement
Bawa Anak
Di pengujung penampilan, Jennifer Lopez memberikan satu kejutan lain. Ia membawa putrinya yang berusia 11 tahun, Emme Maribel Muniz, ke atas panggung untuk menemaninya membawakan "Let's Get Loud".
Putri J-Lo dan Marc Anthony tampak begitu percaya diri membawakan lirik lagu ini bersama sang ibu dan juga Shakira yang akhirnya ikut bergabung.
Penampilan mereka ditutup medley "Let's Get Loud" dan "Waka-Waka" dengan dimeriahkan tarian Latin yang tak hanya seksi, tapi juga penuh dengan aksi akrobatik.
Kansas City Chiefs Juara
Kansas City Chiefs mengalahkan San Francisco 49ers 31-20 pada Super Bowl LIV sekaligus mengakhiri paceklik gelar selama 50 tahun.
Chiefs sempat tertinggal 10-20 pada kuarter keempat sebelum quarterback Patrick Mahomes mengarsiteki tiga gebrakan penting dalam rentang waktu lima menit, yang berbuah touchdown dari Travis Kelce dan Damien Williams.
Mahomes mendedikasikan gelar untuk pelatih Andy Reid, yang tercatat sebagai kolektor kemenangan terbanyak di musim reguler (207), tapi sebelumnya gagal menjuarai Super Bowl.
"Dia akan terdaftar sebagai salah satu pelatih terhebat sepanjang masa. Kami ingin memberikan trofi ini karena dia pantas menerimanya," kata Mahomes.
Advertisement
Kombinasi Olahraga dan Hiburan
Pertunjukan paruh waktu Super Bowl merupakan acara terbesar yang menggabungkan olahraga dan hiburan. Panitia mengundang musisi tenar untuk mengisi waktu pada jeda pertandingan, di antaranya Michael Jackson, Madonna, U2, Rolling Stone, hingga Beyonce.
Kesuksesan acara ini membuat otoritas olahraga terpopuler dunia mengadopsi. Petinggi sepak bola mulai mengajak artis dunia agar beraksi di final Liga Champions Eropa serta laga pembuka dan penutup Piala Dunia.