Pedagang menunjukkan masker jenis N-95 (kiri) dan biasa di toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Isu merebaknya wabah virus corona di Indonesia membuat penjualan masker di Pasar Pramuka meningkat pesat meski dalam sepekan harga melonjak tajam. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Warga membeli masker di toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Masker di Pasar Pramuka dibanderol Rp 65 ribu hingga Rp 1,5 juta per boks, naik tajam dari harga sebelum isu virus corona menyebar yaitu Rp 20 ribu hingga Rp 150 ribu. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Pedagang melayani pembeli masker di toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Harga masker yang naik tajam di Pasar Pramuka adalah jenis N-95 karena kualitasnya lebih bagus dan stok di pemasok semakin langka. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Pedagang melayani pembeli masker di toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Isu merebaknya wabah virus corona di Indonesia membuat penjualan masker di Pasar Pramuka meningkat pesat meski dalam sepekan harga melonjak tajam. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Warga memeriksa masker di toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Masker di Pasar Pramuka dibanderol Rp 65 ribu hingga Rp 1,5 juta per boks, naik tajam dari harga sebelum isu virus corona menyebar yaitu Rp 20 ribu hingga Rp 150 ribu. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Pedagang melayani pembeli masker di toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Harga masker yang naik tajam di Pasar Pramuka adalah jenis N-95 karena kualitasnya lebih bagus dan stok di pemasok semakin langka. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)
Pedagang melayani pembeli masker di toko alat kesehatan di Pasar Pramuka, Jakarta, Selasa (4/2/2020). Isu merebaknya wabah virus corona di Indonesia membuat penjualan masker di Pasar Pramuka meningkat pesat meski dalam sepekan harga melonjak tajam. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)
