Liputan6.com, Jakarta - Di tengah deras opini publik, Ratu Elizabeth II disebut secara diam-diam memberi dukungan pada pasangan Pangeran Harry dan Meghan Markle saat datang ke gereja pada Minggu pagi, 2 Februari 2020, waktu Inggris.
Melansir laman Hello, 4 Februari 2020, nenek 93 tahun tersebut mengenakan coat biru dengan topi senada dan memilih aksesori berupa bros Canadian Snowflake. Perhiasan tersebut diterimanya pada 2017, hadiah dari mantan Gubernur Jenderal Kanada, David Johnston, sebagai bentuk penghormatan warga Kanada.
Baca Juga
Advertisement
Aksesori tersebut dilengkapi 48 batu safir langka asal Kanada yang dikelilingi berlian dan dipersembahkan pada tahun ke-65 Sang Ratu menduduki takhta Kerajaan Inggris. Pilihan aksesori inilah yang ramai disebut sebagai cara Ratu Elizabeth II mendukung keputusan pasangan Sussex.
Sebagai catatan, Pangeran Harry dan Meghan Markle memutuskan mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris pada 8 Januari 2020. 10 hari kemudian, Yang Mulia Ratu mengungkap detail kesepakatan terkait langkah tersebut.
"Berdasarkan percakapan selama berbulan-bulan dan diskusi yang belum lama dilakukan, saya senang bersama-sama kami menemukan cara konstruktif dan suportif untuk cucu saya dan keluarganya," begitulah bunyi keterangan resmi Ratu Elizabeth II.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bakal Selalu Disayang Sebagai Keluarga
Ratu Elizabeth II menambahkan, Pangeran Harry, Meghan Markle, dan Archie akan selalu disayangi sebagai anggota keluarga. "Saya memahami tantangan yang mereka alami hasil dari keamanan intens selama dua tahun terakhir dan mendukung keinginan mereka untuk hidup independen," tuturnya.
"Saya ingin berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras mereka untuk negara. Saya pun spesifik sangat bangga bagaimana Meghan bisa dengan cepat jadi salah satu anggota keluarga. Keluarga besar saya berharap, kesepakatan hari ini membuat mereka bisa membangun hidup baru yang bahagia dan damai," sambung Ratu Elizabeth II.
Sebelum terbang ke Kanada, Pangeran Harry juga sempat menuturkan bahwa Inggris Raya adalah rumahnya dan tempat yang ia cintai.
"Itu tak akan pernah berubah. Saya tumbuh besar merasakan dukungan besar dari kalian semua dan saya melihat bagaimana kalian menyambut Meghan dengan tangan terbuka sebagaimana saya menemukan cinta dan kebahagiaan yang saya harapkan untuk hidup saya," ucapnya.
Baca Juga
Buntut Tersisihkan dari Agenda Natal Kerajaan, Pangeran Andrew Mogok Urus Anjing Corgi Warisan Mendiang Ratu Elizabeth II
Cerita Putri Diana Takut Menghabiskan Malam Natal Bersama Ratu Elizabeth II
Pengakuan Mantan Presiden Reuven Rivlin: Ratu Elizabeth II Menutup Pintu Istana Buckingham untuk Pejabat Israel
Advertisement
