Kapal pesiar Diamond Princess berlabuh di lepas pantai Yokohama, Jepang, Rabu (5/2/2020). Kementerian Kesehatan Jepang mengonfirmasi 10 orang yang berada di kapal pesiar tersebut dinyatakan positif terinfeksi virus corona. (Hiroko Harima/Kyodo News via AP)
Kapal pesiar Diamond Princess berlabuh di lepas pantai Yokohama, Jepang, Rabu (5/2/2020). Menteri Kesehatan Jepang Nobukatsu Kato mengatakan 3.700 orang yang berada di kapal pesiar tersebut akan dikarantina selama 14 hari terkait virus corona. (Hiroko Harima/Kyodo News via AP)
Kapal patroli Japan Coast Guard mengevakuasi penumpang dan kru kapal pesiar Diamond Princess ke rumah sakit di lepas pantai Yokohama, Jepang, Rabu (5/2/2020). Sebanyak 10 orang di kapal pesiar tersebut dinyatakan positif terinfeksi virus corona. (Hiroko Harima/Kyodo News via AP)
Kapal patroli Japan Coast Guard mengevakuasi penumpang dan kru kapal pesiar Diamond Princess ke rumah sakit di lepas pantai Yokohama, Jepang, Rabu (5/2/2020). Sebanyak 3.700 orang di kapal pesiar tersebut akan dikarantina selama 14 hari terkait virus corona. (Hiroko Harima/Kyodo News via AP)
Pekerja medis membawa penumpang yang terinfeksi virus corona dari kapal pesiar Diamond Princess ke ambulans di Pelabuhan Yokohama, Yokohama, Jepang, Rabu (5/2/2020). Sebanyak 10 orang di kapal pesiar tersebut dinyatakan positif terinfeksi virus corona. (Hiroko Harima/Kyodo News via AP)
Kapal pesiar Diamond Princess berlabuh di lepas pantai Yokohama, Jepang, Rabu (5/2/2020). Menteri Kesehatan Jepang Nobukatsu Kato mengatakan 3.700 orang yang berada di kapal pesiar tersebut akan dikarantina selama 14 hari terkait virus corona. (Hiroko Harima/Kyodo News via AP)