Liputan6.com, Surabaya Peserta tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) melahirkan seusai mengerjakan soal seleksi kompetensi dasar (SKD) di Probolinggo, Jawa Timur, Selasa, 4 Februari 2020. Perempuan bernama Cikita Dwi Kholishotunnur (24) segera dibawa ke Rumah Sakit Ibu dan Anak Fatimah Kraksaan, Probolinggo, karena mengalami kontraksi.
Ia bercerita, sempat ragu untuk mengikuti tes SKD karena sudah hamil tua. Terlebih pada malam hari sebelum tes, kehamilannya sudah bukaan satu.
Baca Juga
Advertisement
“Saat mengerjakan soal-soal juga terasa sakit perut, tetapi Alhamdulilah soal-soal sudah saya kerjakan semua,” ujar alumni Akademi Kebidanan Bina Husada, seperti yang dikutip dari Antara, Rabu (5/2/2020).
Peserta tes CPNS itu melahirkan bayi laki-laki dengan berat 2,85 kilogram. Cikita mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara seleksi CPNS yang menyiagakan kursi roda dan ambulans yang membantunya melahirkan anak pertama.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Probolinggo Doddy Nur Baskoro mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi terjadinya kegawatdaruratan sejak awal. Tim medis sudah bersiaga di depan ruang tunggu dan ruang ujian selama tes berlangsung.
“Jadi kalau ada peserta yang mengeluh sakit bisa segera tertangani, dan bagi yang difabel dan ibu hamil juga ada peralatan serta tim khusus,” ucapnya.
Peserta tes CPNS yang melahirkan bayi itu merupakan salah satu dari 5.808 peserta tes SKD yang bersaing untuk mengisi 399 posisi pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo. Tes SKD digelar selama delapan hari mulai 1 sampai 8 Februari 2020 di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo.
.
