Virus Corona Kian Menyebar, Inggris Minta Warganya Angkat Kaki dari China

Inggris mendesak warganya untuk segera meninggalkan China sejak Virus Corona yang kini penyebarannya semakin luas.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Feb 2020, 08:03 WIB
Anggota tim Kementerian Kesehatan Italia bersiap-siap untuk menerapkan langkah-langkah dan prosedur kesehatan terhadap risiko wabah virus corona yang mematikan, setelah penumpang mendarat di bandara Fiumicino Roma, Italia (23/1/2020). (Aeroporto Di Roma/AFP)

Liputan6.com, London - Inggris, pada Selasa 4 Februari 2020 telah menyerukan agar semua warga Inggris yang tinggal di China agar meninggalkan negara itu sering virus corona yang makin mewabah. Sementara itu, Belgia menjadi negara terbaru yang mengumumkan kasus Virus Corona.

Dikutip dari VOA Indonesia, Rabu (5/2/2020), Kementerian Luar Negeri Inggris mengatakan, dalam panduan perjalanan, bahwa opsi penerbangan komersial masih ada di seluruh China, dengan pengecualian Provinsi Hubei dan Kota Wuhan, pusat dari wabah itu. 

Pemerintah Inggris mengatakan, akan mencoba mengevakuasi warga Inggris dari Hubei.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Inggris Juga Sudah Terinfeksi

Ilustrasi mengenakan masker untuk mencegah virus corona masuk ke dalam tubuh | unsplash.com/@anikolleshi

Wabah Virus Corona dari Wuhan sudah menjalar hingga ke Inggris. Dua orang dilaporkan terinfeksi.

Dilansir BBC, Jumat 31 Jannuari 2020, kasus itu diumumkan langsung oleh otoritas kesehatan Inggris. Dua pasien tersebut merupakan anggota keluarga yang sama.

Kini, Virus Corona telah muncul di 18 negara. Pasien paling banyak berasal di Provinsi Hubei, China, dengan jumlah hampir 10 ribu kasus.

"Kami mengkonfirnasi ada dua pasien di Inggris, yang anggota satu keluarga, telah positif Virus Corona. Pasien-pasien itu mendapat perawatan spesialis NHS (National Health Service) dan kami menggunakan prosedur pengendalian infeksi yang sudah dicoba dan diuji untuk mencegah penyebaran virus," ujar Chris Witty, Kepala Petugas Medis di Inggris, seperti dilansir Evening Standard.

Duta Besar Inggris untuk Indonesia Owen Jenkins berkata siap menjemput warga Inggris di Wuhan beserta keluarga mereka.

Kebijakan Inggris lebih longgar ketimbang Amerika Serikat (AS) yang melarang warga China ikut evakuasi, meski orang China itu menikahi warga AS.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya