Petugas medis menyambut kedatangan warga yang turun dari pesawat militer di sebuah bandara luar Tyumen, Rusia, Rabu (5/2/2020). Rusia mengevakuasi 144 orang dari Wuhan yang terdiri dari warga Rusia, Belarus, Ukraina, dan Armenia menyusul wabah virus corona. (AP Photo/Maxim Slutsky)
Petugas medis menyambut kedatangan warga yang turun dari pesawat militer di sebuah bandara luar Tyumen, Rusia, Rabu (5/2/2020). Seluruh warga yang dievakuasi dari Wuhan menyusul wabah virus corona tersebut akan dikarantina selama dua minggu di Siberia. (AP Photo/Maxim Slutsky)
Petugas medis menyambut kedatangan warga yang turun dari pesawat militer di sebuah bandara luar Tyumen, Rusia, Rabu (5/2/2020). Rusia mengevakuasi 144 orang dari Wuhan yang terdiri dari warga Rusia, Belarus, Ukraina, dan Armenia menyusul wabah virus corona. (AP Photo/Maxim Slutsky)
Petugas medis menyambut kedatangan warga yang turun dari pesawat militer di sebuah bandara luar Tyumen, Rusia, Rabu (5/2/2020). Seluruh warga yang dievakuasi dari Wuhan menyusul wabah virus corona tersebut akan dikarantina selama dua minggu di Siberia. (AP Photo/Maxim Slutsky)
Petugas medis mengawal seorang pria memasuki bus setelah dievakuasi dari Wuhan di sebuah bandara luar Tyumen, Rusia, Rabu (5/2/2020). Rusia mengevakuasi 144 orang dari Wuhan yang terdiri dari warga Rusia, Belarus, Ukraina, dan Armenia menyusul wabah virus corona. (AP Photo/Maxim Slutsky)
Sebuah bus terparkir di pintu masuk sanatorium di Bogandinsky, Tyumen, Siberia, Rusia, Rabu (5/2/2020). Seluruh warga yang dievakuasi Rusia dari Wuhan menyusul wabah virus corona akan dikarantina selama dua minggu di Siberia. (AP Photo/Maxim Slutsky)
